Emiten Pembiayaan Ekspansi Jaringan Baru

JAKARTA - PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (WOMF) kembali melakukan ekspansi dengan membuka kantor jaringan baru di wilayah DKI Jakarta, tepatnya di daerah Jakarta Barat.

Business Unit Head Jatase (Jakarta, Tangerang dan Serang) WOMF, Antonius Lijadi, mengatakan Kapos Jelambar yang terletak di Kecamatan Grogol Petamburan, merupakan wilayah stategis dan memiliki potensi bisnis yang baik. Peresmian Kantor Jaringan inipun merupakan peresmian yang pertama untuk Regional Jatase di kuartal kedua tahun ini.

"Diharapkan kantor jaringan di Jelambar dapat lebih mengembangkan sayap bisnis perusahaan dan memperluas pangsa pasar di wilayah Jakarta Barat," ungkapnya di Jakarta, pekan lalu (12/8). Emiten pembiayaan ini berharap penambahan Kantor Jaringan Kapos B Jelambar di Jakarta Barat merupakan langkah yang tepat.

Sebab, Wilayah Grogol Petamburan memiliki potensi bisnis besar. "Kami yakin, hadirnya Kantor Jaringan Kapos B Jelambar dapat mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah ini dan lebih memudahkan masyarakat untuk menggunakan produk dan layanan kami," jelas dia.

Sementara itu, Danang Priyambodo, selaku Branch Head Cabang Daan Mogot juga berharap Kantor Jaringan Jelambar ini akan mampu menggerakkan roda perekonomian di wilayah tersebut. "Apalagi dengan posisi strategisnya yang terletak di perkampungan dan juga pasar, tentunya sangat memudahkan masyarakat ketika membutuhkan pinjaman modal," ujar dia.

Danang yakin jika target yang dicanangkan buat kantor jaringan yang dikepalai Suwitno ini akan dapat mencapai target-target yang telah dicanangkan. "Kami optimis target pinjaman untuk 100 unit motor akan tercapai," tegasnya. Dengan diresmikannya Kantor Jaringan Kapos B Jelambar, saat ini WOM Finance telah memiliki sembilan Kapos di wilayah Jakarta.

Bahkan, tak lama lagi WOM Finance akan menambahkan satu lagi Kantor Jaringan Kapos yang akan dioperasikan di wilayah DKI Jakarta. "Hingga akhr tahun target kita punya 10 kantor di Jakarta, satu kantor lagi kemungkinan di Jakarta Selatan yang akan diresmikan hingga akhir 2018," ujar Danang.

Hingga akhir tahun ini, Perseroan membidik pembiayaan bisa tumbuh sekitar 10-12 persen, dibandingkan realisasi sepanjang tahun 2017 sekitar 6,5 triliun rupiah. Pertumbuhan pembiayaan di antaranya pembiayaan motor baru naik 37 persen, motor bekas naik 19 persen, Multiguna Jasa MotorKu naik 41 persen, dan Multiguna Jasa MobilKu naik 128 persen.

yni/AR-2