Logo

Follow Koran Jakarta di Sosmed

  • Facebook
  • Twitter X
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Threads

© Copyright 2025 Koran Jakarta.
All rights reserved.

Minggu, 09 Feb 2025, 23:41 WIB

Electric PLN jaga asa ke 'final four' usai tundukkan Petrokimia

Pevoli putri Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia Mediol Yoku (kedua kanan) bersama Rika Dwi Latri (kiri) berusaha menahan smes dari pevoli putri Jakarta Electric PLN Polina Shemanova (kanan) pada pertandingan PLN Mobile Proliga 2025 putaran kedua

Foto: ANTARA/Raisan Al Farisi

Jakarta, 09/2 - Jakarta Electric PLN menjaga peluang mereka untuk lolos ke final four setelah menundukkan Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia dengan skor ketat 3-2 (21-25, 26-24, 21-25, 25-23, 15-9) dalam lanjutan PLN Mobile Proliga 2025 di GOR Jalak Harupat Bandung, Minggu.

Kemenangan ini menjadi respons positif bagi Electric PLN setelah sebelumnya kalah dari Jakarta Livin' Mandiri pada laga pembuka seri kedua putaran kedua, Jumat (7/2).

Tim asuhan Chamnan Dokmai itu pun tetap bertahan di posisi keempat klasemen sementara dengan raihan 14 poin dari lima kemenangan dan tiga kekalahan dalam delapan laga.

Asisten pelatih Electric PLN, Alim Suseno, menegaskan bahwa kemenangan ini sangat penting dalam perburuan tiket ke final four.

"Peluang kami masih terbuka. Namun, kami tidak boleh lengah dalam sisa tiga pertandingan lagi," ujar Alim usai pertandingan.

Tiga laga sisa Electric PLN akan berlangsung di dua seri berbeda, yakni di Pontianak dan Palembang. Pekan depan, mereka akan menghadapi Jakarta Popsivo Polwan dan Yogya Falcons di Pontianak, sebelum menantang Bandung bjb Tandamata di Palembang dua pekan mendatang.

Menurut Alim, timnya menargetkan hasil maksimal dalam tiga pertandingan tersisa untuk memastikan posisi aman menuju final four.

"Kami harus mencari posisi aman dulu untuk lolos ke final four," tambahnya.

Laga melawan Petrokimia berlangsung sengit sejak awal. Petrokimia memulai dengan baik dan mengamankan set pertama dengan skor 25-21.

Electric PLN membalas di set kedua dengan kemenangan tipis 26-24. Meski sempat unggul 24-20, mereka harus berjuang ekstra setelah Petrokimia menyamakan kedudukan 24-24, sebelum akhirnya merebut dua angka terakhir untuk menyamakan skor 1-1.

Pada set ketiga, Petrokimia kembali tampil agresif dan menang 25-21. Namun, Electric PLN menunjukkan daya juang tinggi di set keempat dengan menutup laga 25-23, memaksa pertandingan berlanjut ke set penentuan.

Pada set kelima, Ersandrina Devega Salsabila dkk. mampu mengontrol jalannya permainan. Setelah sempat unggul 9-6, Electric PLN terus menjauh dan mengakhiri laga dengan kemenangan 15-9.

Pelatih Gresik Petrokimia, Ayub Hidayat, mengakui timnya banyak melakukan kesalahan di momen-momen krusial, terutama di set penentuan.

"Pada posisi penentuan, banyak kesalahan dilakukan sehingga tadi jauh sekali untuk mengejar di set akhir," ujar Ayub.

Sementara itu, pemain Petrokimia, Maya Indri, mengungkapkan pentingnya pertandingan ini bagi timnya.

"Semua tim ingin masuk final four, termasuk kami. Namun hasil bicara lain," kata Maya.

Dengan hasil ini, persaingan menuju final four PLN Mobile Proliga 2025 semakin ketat, di mana empat tim masih memiliki peluang untuk lolos ke babak selanjutnya.

Redaktur: -

Penulis: Antara, Arif

Tag Terkait:

Bagikan:

Portrait mode Better experience in portrait mode.