Doa Bersama Umat Buddha Terbesar di Indonesia untuk Perdamaian Dunia di Candi Borobudur
Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata InJourne, Maya Watono memberikan keterangan pada jumpa pers peringatan Waisak, di Jakarta, kemarin.
Hal ini sejalan dengan pesan kunci perayaan Waisak 2024 yang diusung oleh InJourney, yaitu Enlightened in Harmony. InJourney memposisikan Candi Borobudur sebagai spiritual tourism destination yang juga menjadikannya sebagai pusat ibadah agama Buddha di seluruh dunia.
Sekretaris Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakarat Buddha, Triroso mengungkapkan peringatan Waisak di Candi Borobudur merupakan salah satu agenda besar bagi umat Buddha yang menarik animo masyarakat luas serta wisatawan dari berbagai negara.
Perayaan Waisak di Candi Borobudur akan dihadiri ribuan pengikut dari tiga aliran besar (Mahayana, Theravada, dan Tantrayana). Setiap aliran menyelenggarakan acara spiritual dan budaya di kawasan Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Candi Borobudur.
Rangkaian kegiatan Waisak di Candi Borobudur dan sekitarnya akan dilaksanakan secara hybrid (offline dan online). Diperkirakan puluhan ribu umat Buddha dari dalam maupun luar negeri akan hadir di Candi Borobudur untuk merayakan Waisak. Panitia juga akan menyiapkan multimedia agar dapat disaksikan di seluruh dunia secara online melalui platform YouTube DPP WALUBI.
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya