![Diteror ISIS, Warga Tak Takut](https://koran-jakarta.com/images/article/phplfe_cq_resized.png)
Diteror ISIS, Warga Tak Takut
![Diteror ISIS, Warga Tak Takut](https://koran-jakarta.com/images/article/phplfe_cq_resized.png)
Gedung Markas Polsek Kebayoran Lama, di Jalan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan mendapat ancaman teror yang dilakulan pengendara bermotor dengan cara memasang bendera ISIS . Pasca pemasangan bendera ISIS, sentra pelayanan tetap ramai didatangi warga untuk mengurus SKCK dan surat kehilangan.
Senada dengannya, Wahyu Maulana, 33 tahun, Satpam Puskesmas Kebayoran Lama mengatakan ancaman itu hanya berlalu begitu saja. Meski tempat kerjanya berdampingan dengan Polsek yang dituju teroris.
Wahyu mengaku masih baik-baik saja. "Pasien yang ada di sini tidak ada yang dievakuasi. Warga yang berobat jalan pun, sejak pagi tadi terus berdatangan. ," katanya.
Hanya saja, pada pukul 08.00 hingga pukul 09.00 WIB, beberapa aparat kepolisian, baik dari Densus 88, tim Gegana hingga anjing pelacak dikerahkan di kawasan itu. Beberapa petugas kepolisian pun ada yang memeriksa kamera pengawas (closed circuit television/CCTV) yang terpasang di depan Puskemas.
"Hasilnya tidak ada yang terekam. Karena CCTV ini hanya untuk mengawasi di monitor. Tidak merekam. Tapi, dari informasi yang saya dengar, pelaku yang memasang bendera ISIS itu sepasang. Yang memasangnya perempuan, dan yang mengenderai sepeda motor laki-laki," ungkapnya.
Sementara itu, pascapemasangan bendera ISIS, pelayanan Polsek Kebayoran Lama kondusif. Petugas tetap melayani masyarakat yng mengurus SKCK dan surat kehilangan. "Pelayanan harus tetap berjalan, tidak boleh ada gangguan sama sekali," kata Kapolsek Kebayoran Lama Kompol Ardi Rahananto.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : M Husen Hamidy
Komentar
()Muat lainnya