Ditekan Barat, Rusia Melawan dengan Luncurkan Pabrik Besar Kerjasama dengan Tiongkok

MOSKOW - Tekanan kuat yang ditempatkan pada Rusia oleh sanksi Barat telah memaksa negara itu untuk meningkatkan upaya untuk meluncurkan pabrik dan perusahaan baru, menurut Direktur Eksekutif Dewan Bisnis Rusia-Tiongkok (CRBC) Evgeny Markin.

"Di antara bidang paling penting untuk kerja sama antara Rusia dan Tiongkok adalah perdagangan tradisional, dan proyek bersama di bidang produksi pabrik dan perusahaan baru," kata Markin kepada RT di sela-sela Forum Ekonomi Timur tahunan ketujuh di Vladivostok dikutip dari RT, Rabu (7/9).

Pejabat itu menambahkan bahwa perusahaan Rusia saat ini fokus untuk menciptakan perusahaan baru yang berfokus pada produksi bernilai tambah tinggi.

"Sebelumnya kami mengekspor bahan mentah, tetapi sekarang kami telah melakukan reorientasi untuk membangun pabrik dan meningkatkan nilai tambah dari produk ini atau itu," kata Markin, menekankan bahwa mitra Rusia di Tiongkok menawarkan bantuan teknologi.

CRBC, yang diluncurkan oleh Presiden Rusia Vladimir Putin dan mitranya dari Tiongkok Xi Jinping pada tahun 2004, mempromosikan dan mendukung proyek-proyek ekonomi bilateral, serta kerja sama antara komunitas bisnis Rusia dan Tiongkok.
Halaman Selanjutnya....