Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Atasi Radikalisme - Pancasila Jadi Energi Positif untuk Perkuat Persatuan

Dikeluarkan, Sanksi bagi Mahasiswa Anti-Pancasila

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Untuk mengikis kelompok anti-Pancasila, Kemenristekdikti akan memberi sanksi tegas dengan mengeluarkan mahasiswa yang memiliki pemikiran tersebut dari kampus.

MEDAN - Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti), Mohammad Nasir, menegaskan mahasiswa yang terbukti anti-Pancasila akan diberi sanksi tegas, antara lain dikeluarkan dari perguruan tinggi. Mahasiswa yang berpikiran anti-Pancasila tidak pantas berada di dalam kampus universitas.

"Sanksi ini merupakan tindakan tegas yang diberikan terhadap mahasiswa yang tidak menghargai Pancasila. Mahasiswa harus menjiwai Pancasila, memiliki disiplin tinggi, dan menghargai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)," kata Nasir, seusai menghadiri hari ulang tahun ke-30 Yayasan Pendidikan Perguruan Sultan Iskandar Muda, di Medan, Sumatera Utara, Sabtu (26/8).

Seorang mahasiswa, tambah Nasir, seharusnya tidak melakukan perbuatan radikalisme, apalagi menentang Pancasila karena hal tersebut menunjukkan karakter yang tidak baik. Menristekdikti berharap tidak ada mahasiswa yang mencoba-coba menentang Pancasila, dan perbuatan seperti itu adalah radikal.

"Di sinilah peranan rektor di perguruan tinggi itu dapat membina agar mahasiswa tersebut dapat berperilaku yang benar, serta tidak melakukan tindakan radikalisme yang akan merugikan negara," ucap Nasir.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top