Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Desa Energi Berdikari di Cagar Biosfer Komodo, PIS Bantu Sistem Irigasi Bertenaga Surya

Foto : Istimewa

PT Pertamina International Shipping (PIS) menyediakan pompa air bertenaga surya di Dusun Compang Desa Golo Mori, Kec. Komodo, Kab. Manggarai Barat, NTT.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA- PT Pertamina International Shipping (PIS) memanfaatkan energi terbarukan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) pada program Tanggung Jawab Sosial danLingkungan (TJSL) dengan menyediakan pompa air bertenaga surya di Dusun Compang Desa Golo Mori,Kec. Komodo, Kab. Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.

Penyediaan pompa air bertenaga surya ini dilakukan pada hari Minggu (11/8), dan merupakan salah satu inisiasi program Desa Energi Berdikari (DEB) oleh PIS. Desa Golo Mori merupakan desa pesisir di wilayah selatan Flores Bagian Barat yang berbatasan langsung dengan Pulau Rinca, Taman Nasional Komodo.

Sedangkan Dusun Compang merupakan salah satu dusun di Desa Golo Mori yang menjadi area percontohan atau demonstration plot (demplot) untuk penyediaan sarana perairan untuk agrikultur di area Taman Nasional Komodo atau Program Water for Agriculture yang bekerjasama dengan KomodoWater, sebuah organisasi nirlaba.

Di Demplot ini diberikan suatu metode penyuluhan pertanian kepada petani dengan cara membuat lahan percontohan, agar petani bisa melihat dan membuktikan pengaruh intervensi teknologi terhadap tanaman.

Tua Golo (ketua adat) Dusun Compang Muhammad Tayeb menyambut antusias program bantuan ini karena sangat membantu masyarakat petani di Dusun Compang. "Kami atas nama warga Dusun Compang sangat berterima kasih atas bantuan ini, harapannya dengan adanya pompa air bertenaga surya ini dapat meningkatkan hasil pertanian yang di dominasi oleh sayurmayur untuk dimanfaatkan oleh warga kami mengingat kendala kami disini sebagian besar terkait airbersih", ungkap Tayeb kemarin.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top