Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Denyut Nadi Kota Pahlawan Mulai Mengeliat Melawan Terorisme

Foto : Koran Jakarta /Selocahyo Basuki

LAWAN TERORISME - Salah satu spanduk berisi seruan untuk bangkit melawan terorisme terpasang di Jalan Ambengan, Kelurahan Ketabang, Genteng, Surabaya, Kamis (17/5).

A   A   A   Pengaturan Font

Beberapa spanduk bertuliskan "Arek Suroboyo Wani Lawan Teroris" terpasang antara lain di Jalan Gubernur Suryo, Jalan Ambengan, Jalan Demak, dan lain-lain. Selain pemasangan spanduk, sekelompok suporter Persebaya, Bonek, juga mengajak warga melakukan doa bersama di Tugu Pahlawan. Bersama para tokoh lintas agama dan masyarakat umum, Bonek menyalakan lilin sebagai bentuk aksi solidaritas.

Mereka mengutuk keras segala aksi terorisme yang sudah dianggap biadab. Selain itu, aksi nyata lainnya juga muncul tak lama setelah ledakan pertama terjadi, Minggu (13/5). Tanpa ada yang mengomando, ratusan warga mendonorkan darahnya di UTD Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Surabaya Jalan Embong Ploso.

"Mari kita semua yang punya kepedulian mendonorkan darahnya untuk para korban. Sekarang mereka sangat membutuhkan darah kita," kata salah seorang warga, Teguh Prihandoko. Seruan yang sama juga dilontarkan oleh Perhimpunan Driver Online Indonesia (PDOI) Jawa Timur. Humas PDOI Jatim, Daniel Rorong, mengatakan upaya itu merupakan bentuk kepedulian dari anggota PDOI untuk membantu para korban terorisme.

"Setetes darah rekan-rekan driver akan sangat membantu untuk menyelamatkan saudara-saudara kita yang membutuhkan," tuturnya. Di tempat yang sama, Kepala Bagian Pelayanan Donor UTD PMI Surabaya, dr Martono Adi Triyuko, mengatakan pihaknya mencatat jumlah penyumbang darah mencapai 600 orang. "Ini melebihi target normal, biasanya sekitar 400 orang mendonorkan sudah bagus," ujarnya.


Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Khairil Huda

Komentar

Komentar
()

Top