Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pemberdayaan Rakyat

Dekranasda Kecamatan Andalan Pengembangan Ekonomi Kreatif

Foto : ANTARA/HO-Pemkot Tangsel

Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Pilar Saga Ichsan (kiri) saat menghadiri pelantikan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) tingkat kecamatan.

A   A   A   Pengaturan Font

TANGSEL - Pemerintah Kota Tangerang Selatan membentuk Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) tingkat kecamatan sebagai bentuk inovasi dalam perkembangan kerajinan dan pelaku kreatif. Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Pilar Saga Ichsan, Selasa, mengatakan ada 16 subsektor ekonomi kreatif Indonesia yang harus dikembangkan. Semuanya ada di Tangsel.

Ini mulai dari kuliner, kriya, fesyen, desain produk, seni pertunjukan, fotografi, film, dan animasi video. Kemudian, desain komunikasi visual, arsitektur, desain interior, periklanan, dan musik. Lalu seni rupa, penerbitan, bahkan aplikasi dan pengembangan gim. "Adanya kepengurusan Dekranasda hingga tingkat kecamatan, bahkan kelurahan merupakan bentuk inovasi yang tidak ditemui daerah lain," kata Pilar.

Dekranasda tingkat kecamatan tersebut nanti menjadi kepanjangan tangan dalam menyerap aspirasi wilayah masing-masing. Oleh karena itu, peran pengurusDekranasda hingga tingkat kecamatan harus dimaksimalkan. Hal ini untuk mengakomodasi ekonomi kreatif tersebut agar makin tumbuh di Tangsel.

"Jadi, nanti kita bersama menyaring, siapa-siapa saja pelaku ekonomi kreatif di tiap kecamatan atau kelurahan untuk dikembangkan. Itulah kenapa kepengurusannya dibentuk hingga kelurahan. Karena potensinya memang ada sampai kelurahan," katanya.

Sementara itu, Ketua Dekranasda Kota Tangsel, Truetami Ajeng Pilar Saga Ichsan, menambahkan kepengurusan Dekranasda kecamatan terdiri atas orang-orang yang berkompeten di bidang kerajinan dan ekonomi kreatif. Dengan begitu, nantinya terbangun komunikasi dari tingkat wilayah untuk membahas program-program yang tepat sasaran. "Hal ini penting dalam rangka mengembangkan pelaku-pelaku kerajinan dan ekonomi kreatif," jelas Truetami.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top