Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pemerataan Pembangunan -- Target Kemiskinan Ekstrem Nol Persen Butuh Kerja Keras

Dana Desa Harus Optimal Turunkan Kemiskinan

Foto : ANTARA/Ahmad Muzdaffar Fauzan

Pameran Inovasi Kesehatan -- Wakil Presiden Ma’ruf Amin (ketiga kanan) dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin (kedua kanan) meninjau Pameran Inovasi Kesehatan dan Teknologi Kesehatan di Jakarta Convention Center, Jakarta, Kamis (9/11). Pameran yang digelar pada 9-11 November 2023 oleh Kemenkes tersebut sebagai rangkaian peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-59.

A   A   A   Pengaturan Font

Wapres Ma’ruf Amin berharap pemanfaatan dana desa harus lebih optimal untuk penanganan kemiskinan di perdesaan yang cenderung tertinggal daripada wilayah perkotaan.

JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres), Ma'ruf Amin, menginstruksikan kepada para pemangku kepentingan yang terkait agar memanfaatkan dana desa secara lebih optimal, khususnya untuk membantu program penanganan kemiskinan. Menurutnya, pengentasan penduduk miskin di wilayah perdesaan cenderung tertinggal dibandingkan wilayah perkotaan.

"Perlu perhatian pada intervensi di wilayah perdesaan, antara lain melalui optimalisasi implementasi dana desa untuk mempercepat penurunan kemiskinan di perdesaan," ujar Wapres, dalam Rakornas dan Penyerahan Insentif Fiskal terkait Kemiskinan Ekstrem, di Jakarta, Kamis (9/11).

Dia juga meminta agar target penerima program kemiskinan ekstrem ini menggunakan data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE). Dengan demikian, intervensi lebih tepat sasaran, terutama pada kelompok masyarakat miskin dengan akses terbatas serta penduduk lansia dan penyandang disabilitas.

Wapres mengingatkan bahwa waktu hanya tersisa satu tahun menuju target penghapusan kemiskinan ekstrem hingga nol persen pada 2024 yang telah dicanangkan oleh Pemerintah. Menurutnya, target tersebut hanya dapat terwujud melalui kolaborasi dan kerja keras seluruh pemangku kepentingan.

"Intensifkan sinergi dan kolaborasi antara kementerian/lembaga dan pemda, perguruan tinggi, dunia usaha, dan industri di sektor potensial. Tentu kinerja aktif seluruh kepala daerah menjadi prasyarat mutlak tercapainya target penurunan kemiskinan ekstrem," tandasnya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono
Penulis : Muhamad Ma'rup

Komentar

Komentar
()

Top