Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Cuaca Panas Akhir-akhir Ini Ternyata Fenomena Hot Spells, Bukan Heatwave

Foto : Antara/Syaiful Arif

Petugas menunjukkan pemetaan suhu panas di laman Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), di Kantor BPBD Kabupaten Jombang, Jawa Timur.

A   A   A   Pengaturan Font

Hasil awal dari studi saya juga menunjukkan gelombang panas di Asia dapat memicu hot spells di Indonesia sejak Maret hingga Mei. Panas ekstrem dari daratan Thailand dapat menjalar ke laut Cina Selatan dan terputus di area sekitar ekuator. Walau begitu, pemanasan suhu udara di atas Laut Jawa dapat terbentuk kembali bahkan meluas ke daratan-ke wilayah pesisir atau dataran rendah di bagian utara Jawa.

Berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa wilayah terdampak yang paling rentan dengan hot spells adalah Sumatra bagian selatan. Kawasan ini dilanda serbuan panas sejak bulan Maret hingga November. Sementara itu, untuk Pulau Jawa, wilayah paling rentan adalah pesisir utara Jawa Timur dan Madura.

Proyeksi perubahan iklim hingga 2050 yang dilakukan oleh rekan peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional, Amalia Nurlatifah, bersama tim yang juga masih dalam proses reviu menunjukkan pulau Jawa, khususnya Jawa Timur, mengalami peningkatan suhu maksimum yang merata. Potensi terjadinya hot spells di Indonesia yang perlu diwaspadai di Jawa adalah Jawa Timur termasuk Madura.

Seiring dengan laju kenaikan suhu global yang diprediksi terus meningkat hingga 1,5 C pada 2035, maka hot spells di Indonesia juga berpotensi semakin intens dan meluas.

Rekomendasi mitigasi hot spells
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : -
Penulis : -

Komentar

Komentar
()

Top