Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Cegah Kebakaran Hutan, Tingkatkan Kewaspadaan Terhadap Ancaman Karhutla

Foto : ANTARA/ M Ghofar

Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Kaltim Agus Tianur.

A   A   A   Pengaturan Font

Samarinda - Cegah kebakaran hutan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalimantan Timur (Kaltim) meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla), karena saat ini masih masuk musim panas yang rawan terjadi karhutla.

"Seiring dengan adanya peringatan dini yang disampaikan oleh BMKG bahwa musim kemarau masih terjadi dalam beberapa bulan ke depan, maka kami telah meningkatkan kewaspadaan untuk melakukan mitigasi bencana karhutla," ujar Kepala Pelaksana BPBD Kaltim Agus Tianur di Samarinda, Jumat.

Mitigasi yang dilakukan tersebut berupa pencegahan maupun penanganan yakni dengan pencegahan untuk meminimalisir atau bahkan menghindari adanya karhutla.

Sedangkan untuk penanganan karhutla, pihaknya telah melakukan sejumlah hal seperti mengikuti apel siaga karhutla bersama BPBD kabupaten/kota dan pihak terkait, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, sehingga jika ada karhutlamaka tim cepat bergerak menangani karena telah terlatih.

Pihak terkait baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota yang diajak kolaborasi tersebut antara lain dinas kehutanan, dinas pertanian, dinas perkebunan, brigade kebakaran, masyarakat peduli api, petani peduli api, hingga dinas pemadam kebakaran.

Kolaborasi dengan banyak pihak dilakukan karena memang semuanya memiliki tugas dan fungsi masing-masing, seperti dinas kehutanan yang bertanggungjawab terhadap kawasan kehutanan, dinas pertanian mengamankan lahan pertanian, dinas perkebunan berwenang terhadap kawasan perkebunan, dan tugas lain dari masing-masing pihak.

Sedangkan untuk pencegahan, hal yang telah pihaknya lakukan antara lain menjalin kerja sama dengan pihak terkait untuk sama-sama waspada dan saling mengingatkan, seperti sosialisasi tentang larangan melakukan pembakaran terhadap sisa pengelolaan lahan pertanian maupun perkebunan.

"Akhir-akhir ini selalu ada muncul titik panas yang dirilis oleh BMKG, maka kami mengimbau semua pihak tidak sembarangan melakukan pembakaran lahan, termasuk tidak membuang puntung rokok sembarangan di lahan yang kering karena mudah memicu api," kata Agus.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top