Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Cari Tahu Kehidupan di Planet Mars, NASA Luncurkan Dua Helikopter untuk Bawa Sampel Batu ke Bumi

Foto : CGTN/NASA via AP

Foto yang dikeluarkan NASA menunjukkan sebuah batu dikumpulkan oleh robot penjelajah di planet Mars.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - NASA meluncurkan dua mini helikopter lagi ke planet Mars dalam upaya membawa sampel tanah dan batu meteor Mars ke Bumi. CGTN mengutip AP, Kamis (28/8).

Dalam rencana yang diumumkan, Rabu (27/7), robot penjelajah NASA akan melakukan tugas ganda dan mengangkut bawaannya ke roket yang akan diluncurkan ke planet merah itu sepuluh tahun dari sekarang.

Robot penjelajah ini telah mengumpulkan 11 sampel dari hasil pengeboran batu yang telah direncanakan. Sampel terkini, batu sedimen yang memiliki bukti kehidupan kuno di planet Mars, kata ketua ilmuwan dari universitas negara bagian Arizona, Meenakshi Wadhwa.

"Sudah ada banyak material di dalam kantong, jadi senang sekali membawa mereka kembali," katanya.

Jika robot ini rusak, dua helikopter yang sedang dibuat dan diluncurkan nanti akan mengisi sampel-sampel itu ke atas roket.

Helikopter tersebut dibuat setelah NASA berhasil menerbangkan 29 penerbangan sejak robot penjelajah mendarat di Mars awal tahun lalu. Berat helikopter ini hanya 4 pons atau 1,8 kg. Versi barunya memiliki roda dan tangan.

Para pejabat NASA mengatakan, performa mengagumkan dari robot ini di Mars memaksa mereka untuk menyingkirkan rencana meluncurkan robot penjemput secara terpisah.

Jeff Gramling, direktur program pengembalian sampel batu meteor NASA mengatakan, jalan yang diperbarui ini lebih sederhana. Masing-masing helikopter akan dirancang untuk mengangkat satu tabung sampel di satu waktu, dilakukan beberapa kali bolak balik.

Kami percaya diri bahwa kami bisa mengandalkan robot ini untuk membawa sampel-sampel batu kembali, dan kami telah menambah helikopter sebagai cadangan," kata Gramling.

NASA berkolaborasi dengan Badan Luar Angkasa Eropa dalam misi ini. Jika semua terencana dengan baik, sebanyak 30 sampel akan diluncurkan dari Mars pada tahun 2031 dan tiba di Bumi pada 2033.

Analisa lab dibutuhkan untuk melihat apakah ada sampel yang membawa tanda-tanda kehidupan mikrobiologi di Mars yang telah ada miliaran tahun yang lalu ketika air mengalir di planet itu.


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : -

Komentar

Komentar
()

Top