BUMN "Fintech" itu Bernama LinkAja
Enam BUMN pendiri LinkAja akan memiliki porsi kepemilikan sama pada perusahaan fintech berpelat merah itu.
JAKARTA - Perusahaan keuangan berbasis teknologi atau financial technology (fintech) oleh enam BUMN dengan layanan teknologi pemindaian kode respons cepat atau QR Code akan diluncurkan pada akhir Februari atau awal Maret mendatang. Perusahaan fintech berpelat merah itu bernama LinkAja.
Direktur Teknologi Informasi dan Operasi PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk (BNI), Dadang Setiabudi, mengungkapkan LinkAja itu suatu entitas sendiri di luar perbankan. Dadang menambahkan masing-masing BUMN akan memiliki porsi kepemilikan sama dalam LinkAja.
"Saat ini, LinkAja sedang mengurus proposal permohonan perizinan ke Bank Indonesia (BI) selaku regulator sistem pembayaran," ungkap Dadang, di Jakarta, Rabu (23/1).
Seperti diketahui, empat bank BUMN dan dua perusahaan berpelat merah lainnya bersinergi membentuk fintech di bidang sistem pembayaran dengan teknologi QR Code. Keempat bank berpelat merah itu meliputi PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI), PT Bank Mandiri Tbk (Mandiri) dan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN). Sementara dua BUMN selain bank tersebut, yakni PT Pertamina Persero dan PT Telkom Tbk.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya