Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Bulog Lepas 100 Ribu Ton Beras untuk Operasi Pasar

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA- Perum Bulog memastikan fungsi stabilisasi harga pangan, khususnya beras, terus berjalan melalui program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) atau dikenal Operasi Pasar beras di seluruh wilayah Indonesia. Pada awal bulan ini, Bulog menggelontorkan 100 ribu ton beras SPHP untuk meredam gejolak kenaikan harga beras di pasaran.

Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso mengatakan, sesuai arahan Presiden pihaknya telah mengeluarkan instruksi ke seluruh jajaran Bulog untuk memastikan operasi pasar atau program SPHP yang sudah berjalan lancar pada 2022 makin digencarkan lagi guna meredam gejolak harga di pasar.

"Kami mengimbau masyarakat tidak perlu khawatir karena Bulog menjamin kebutuhan beras tersedia di masyarakat dengan harga terjangkau walau di pasaran ada kenaikan harga. Kondisi sekarang ini belum musim panen raya jadi ketersediaan barang di pasar tidak banyak sehingga ada sedikit kenaikan harga, itu sebabnya operasi pasar berlangsung intensif," kata Budi Waseso di Jakarta, Rabu (18/1).

Dia menambahkan kebijakan importasi beras sebanyak 500 ribu ton melalui Perum Bulog bertujuan menahan laju kenaikan harga beras.

Dengan adanya impor beras dan pasokan cadangan beras pemerintah (CBP) terpenuhi, maka harga beras di pasaran dipastikan akan terkendali. Kedatangan beras impor menjadikan stok cadangan beras pemerintah di Bulog kini menjadi 683 ribu ton.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top