BPH Migas Dukung Kota Modern Ramah Lingkungan
Kepala BPH Migas Erika Retnowati.
Foto: antaraJAKARTA - Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) mendukung penuh pembangunan kota modern ramah lingkungan termasuk dalam penggunaan jaringan gas bumi (jargas) di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur (Kaltim).
Kepala BPH Migas Erika Retnowati mengatakan dengan menggunakan gas bumi, akan membuat IKN menjadi kota yang bersih, ramah lingkungan, dan sejalan dengan agenda transisi energi Indonesia.
"Melihat progres dari pembangunan jaringan pipa yang dikerjakan PT PGN, karena memang IKN ini nanti bahan bakarnya akan menggunakan gas bumi. Tadi, kita sudah lihat, termasuk juga untuk jargas," ungkap Erika saat ??????meninjau pembangunan fasilitas jargas di IKN, kemarin.
Dalam kunjungannya, yang didampingi Anggota Komite BPH Migas Eman Salman Arief, Iwan Prasetya Adhi, dan Wahyudi Anas, serta Direktur Gas Bumi BPH Migas Soerjaningsih itu, turut meninjau salah satu rumah tapak untuk jabatan menteri.
Erika mengungkapkan fasilitas jargas rumah tangga di beberapa rumah menteri sudah berfungsi dengan baik, yaitu dapat digunakan untuk memasak. "Jadi, mudah-mudahan bisa selesai dengan cepat, sesuai dengan target. Kalau kita lihat progresnya cukup baik," ujarnya.
Wahyudi Anas menjelaskan dalam kunjungannya itu, BPH Migas melihat kesiapan pemanfaatan jargas di IKN.
Menurut dia, secara fisik progres pembangunan jargas di IKN sejalan dengan penyiapan hunian atau rumah dinas di IKN baik untuk menteri maupun pegawai. "Kita sudah menyaksikan langsung pembangunan jaringan gas bumi. Kami pastikan bahwa seluruh klaster-klaster rumah dinas akan difasilitasi instalasi jargas lengkap dan terpenuhinya standar safety yang sangat bagus. BPH Migas telah mendukung penyiapan sarana dan prasarana jargas tersebut dan siap menetapkan harga jual gas yang tepat dengan keekonomian," jelasnya.
Sedangkan, Iwan Prasetya Adhi juga mengungkapkan kesiapan fasilitas jargas di IKN sudah terbangun dengan baik. "Insya Allah, pada saatnya ini sudah bisa dipakai digunakan dengan baik," sebutnya.
Ia juga menambahkan pihaknya sangat mendukung kerja sama antara PGN dengan Kementerian PUPR dalam pembangunan fasilitas jargas yang ada. "Yang paling penting, BPH Migas mendukung terkait dengan energi yang nanti akan digunakan di IKN, yaitu gas bumi," jelasnya.
Sementara itu, Soerjaningsih menyatakan IKN memang didesain untuk menjadi green city dan akan menjadi Ibu Kota terbaik di dunia. "Akan menjadi Ibu Kota Negara yang ramah lingkungan," katanya saat ditemui di Titik Nol IKN. Ant/S-2
Berita Trending
- 1 Pemerintah Siapkan Pendanaan Rp20 Triliun untuk UMKM-Pekerja Migran
- 2 Usut Tuntas, Kejati DKI Berhasil Selamatkan Uang Negara Rp317 Miliar pada 2024
- 3 Pemkot Surabaya Mengajak UMKM Terlibat dalam Program MBG
- 4 Antisipasi Penyimpangan, Kemenag dan KPAI Perkuat Kerja Sama Pencegahan Kekerasan Seksual
- 5 Seekor gajah di Taman Nasional Tesso Nilo Riau mati
Berita Terkini
- Banyak Sekali, Terjadi 360 Bencana Ekologis di Sulsel Selama 2024
- Gara-gara Diblokir Kesepakatan dalam Pembelian US Steel, Nippon Jepang Marah dan Akan Gugat AS
- Kalau Perlu Ditenggelamkan, Kapal Ikan Asing Berbendera Vanuatu Ditangkap di Perairan Bintan
- Semoga Bisa Terwujud, KKP Siapkan Strategi Capai Swasembada Garam di 2027
- Meski Berat, Pemda Diminta untuk Tutup Pasar Hewan 14 Hari Jika Ada Kasus PMK