Bom Mortir Ditemukan di Tanjungbalai, Brimob Polda Sumut Gerak Cepat Lakukan Evakuasi
Personel Satuan Brimob Polda Sumut mengevakuasi mengevakuasi dan mengamankan bom militer jenis mortir (UXO) di Kota Tanjungbalai, Sumut, Kamis (2/1/2025).
Foto: (ANTARA/HO-Satuan Brimob Polda SumutMEDAN - Tim Penjinak Bom (Jibom) Detasamen Gegana Satuan Brimob Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Utara mengevakuasi dan mengamankan bom militer jenis mortir (UXO) yang ditemukan di Kota Tanjungbalai.
"Personel bergerak cepat ke lokasi untuk memastikan keamanan masyarakat di sekitar wilayah temuan bom," ujar Komandan Satuan Brimob Polda Sumut Kombes Pol Rantau Isnur Eka di Medan, Kamis (2/1) malam.
Rantau Isnur mengatakan personel melakukan prosedur standar pengamanan bom, termasuk mengamankan area sekitar temuan untuk memastikan keselamatan warga.
Setelah melakukan pengamanan awal, personel selanjutnya membawa bom militer tersebut ke Pulau Baswesen di Selat Tanjung Medan, Kecamatan Datuk Bandar Timur, Tanjungbalai.
Tim pun melakukan pengamanan lokasi dan pemeriksaan detail terhadap bom mortir tersebut, sebelum akhirnya melakukan pendisposal atau penjinakan dengan cara yang aman dan sesuai prosedur.
Ia mengapresiasi seluruh personel yang terlibat atas profesionalisme dan dedikasi yang ditunjukkan selama operasi berlangsung.
"Sinergitasitas yang baik antarBrimob dan TNI dalam operasi ini menunjukkan komitmen kami bersama dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat,” ucapnya.
Dengan langkah cepat dan terukur ini, ancaman bom militer berhasil diatasi tanpa menimbulkan korban atau kerusakan. Proses pendisposalan yang sukses ini menjadi bukti kesiapsiagaan Satuan Brimob Polda Sumut dalam menghadapi potensi bahaya di tengah masyarakat.
TNI-Polda Sumut mengimbau kepada masyarakat untuk memberikan informasi bagi masyarakat yang melihat adanya benda yang mencurigakan, agar ditindaklanjuti dengan cepat.
Kepala Polres Tanjungbalai AKBP Yon Edi Winara mengatakan awal benda yang diduga bom tersebut ditemukan warga yang sedang mencari besi dengan menggunakan magnet di perairan Sei Silo, Tanjungbalai (1/1).
"Sehingga warga tersebut menyelam dan menemukan benda yang di duga bom peninggalan zamam penjajahan, dan untuk mengamankan warga tersebut menyerahkannya kepada personel TNI Angkatan laut yang sedang piket," kata dia.
Redaktur: Lili Lestari
Penulis: Antara
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Pemerintah Siapkan Pendanaan Rp20 Triliun untuk UMKM-Pekerja Migran
- 2 Kabar Gembira untuk Warga Jakarta, Sambung Air PAM Baru Kini Gratis
- 3 Usut Tuntas, Kejati DKI Berhasil Selamatkan Uang Negara Rp317 Miliar pada 2024
- 4 Pemkot Surabaya Mengajak UMKM Terlibat dalam Program MBG
- 5 Antisipasi Penyimpangan, Kemenag dan KPAI Perkuat Kerja Sama Pencegahan Kekerasan Seksual
Berita Terkini
- Rayakan Hari Kemerdekaan, Myanmar Bebaskan Ribuan Tahanan
- Latih Awak Kabinnya, Kakorpolairud Gandeng Politeknik Penerbangan Palembang
- Kasus Penembakan Bos Rental di Rest Area, Penyewa Mobil Jadi Tersangka
- Kemenag Lakukan Uji Kompetensi Tingkatkan Kualitas ASN di Tomohon
- Aksi Begal di Tol Plumpang Meresahkan, Polisi Tangkap Satu Pelaku