Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pandemi Korona - Bima Sebut Tiga Penyebab Covid-19 Melonjak

Bogor Terapkan Ganjil-Genap

Foto : ANTARA/Arif Firmansyah
A   A   A   Pengaturan Font

Bima Arya Sugiarto menyebut, melonjaknya kasus positif Covid-19 di Kota Bogor disebabkan oleh lemahnya sistem testing, tracing dan treatment (3T) dan tidak terkendalinya mobilitas warga sehingga terjadi banyak kerumunan. Minimnya SDM (sumber daya manusia) membuat Pemkot Bogor tidak mampu untuk mengimbangi lonjakan kasus.

"Penyebab lonjakan kasus positif Covid-19 pertama adalah, pertama harus kita akui bahwa ada kelemahan dalam sistem yang kita miliki. Kelemahan sistem 3T tracing, testing, treatment, karena jumlah SDM (sumber daya manusia) kita tidak mampu mengimbangi lonjakan kasus. Kalau ada 100 kasus positif Covid per hari, yang harus diisolasi atau dimonitor itu kan berarti ribuan. (Dengan acuan 1 positif=10 tracing) belum lagi kebutuhan PCR dan sebagainya," kata Bima.

"(Penyebab) kedua adalah mobilitas warga yang semakin tidak terkendali. Warga semakin abai, warga semakin cuek seolah-olah kondisi dan situasinya biasa. Kita melihat bahwa ancaman terbesar adalah ketika warga menganggap covid sebagai flu biasa. Ini bukan flu biasa," tambah Bima.

Bima menyebut, untuk meningkatkan 3T Pemkot Bogor akan merekrut surveilence baru yang nantinya akan ditempatkan di puskesmas-puskemas di Kota Bogor. Langkah ini dilakukan untuk memperbaiki kelemahan pada sistem 3T sehingga mampu menekan laju penyebaran Covid-19 di Kota Bogor.

"Untuk meningkatkan proses 3T, kita akan merekrut lagi surveilence. Saat ini kuta memiliki 168 surveilence. Secara bertahap kita akan rekrut 300-400 surveilence baru, akan disebar diseluruh puskesmas untuk melakukan peningkatan kapasitas surveilence, testing, tracing dan treatmen serta menambah ruang isolasi," beber Bima. jon/Ant/p-5


Redaktur : M Husen Hamidy
Penulis : Yohanes Abimanyu, Antara

Komentar

Komentar
()

Top