Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Kemajuan Wilayah

Bogor Masuk 10 Besar Indeks Membangun

Foto : ANTARA/M Fikri Setiawan

Tugu Pancakarsa ikon Kabupaten Bogor di simpang Sirkuit Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

A   A   A   Pengaturan Font

BOGOR - Kabupaten Bogor masuk 10 besar nilai indeks desa membangun (IDM) Jawa Barat. Informasi ini disampaikan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Bogor, Renaldi Yushab Fiansyah, Selasa (25/10).
"Nilai IDM Kabupaten Bogor mencapai 0,7700 poin. Ini menempati peringkat ketujuh se-Jabar dan posisi ke-50 dari 434 kabupaten Indonesia," ujar Renaldi. Ia menyebutkan atas dasar penilaian yang dilakukan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi tersebut, IDM Kabupaten Bogor kini berstatus "maju."
Menurutnya, capaian IDM Kabupaten Bogor tahun ini salah satunya karena empat desa yang kini mulai berstatus mandiri. Mereka adalah Desa Dayeuh Kecamatan Cileungsi, peringkat empat Jawa Barat dengan nilai 0,9778 poin.
Kemudian, Desa Bojong Kulur Kecamatan Gunungputri peringkat lima Jawa Barat dengan nilai 0,9778 poin. Desa Pondok Udik Kecamatan Kemang peringkat enam Jawa Barat dengan nilai 0,9778. Lalu, Desa Bojonggede Kecamatan Bojonggede peringkat empat Jawa Barat dengan nilai 0,9759 poin.
Menurut Renaldi, IDM berarti seluruh data potensi permasalahan desa bisa dipetakan dengan baik. Pada saat mereka dapat memetakan dengan baik, akhirnya bisa melahirkan solusi melalui perencanaan pembangunan tepat sasaran. Renaldi menambahkan, IDM merupakan indikator atau variabel yang diisi para kepala desa setiap tahun sesuai dengan kondisi desa tersebut.
"Kita berharap dengan kondisi demikian, ke depan trennya semakin baik. Sebetulnya jika dibanding tahun 2021 dengan 2022, trennya sudah membaik," kata Renaldi. Tahun ini, Kabupaten Bogor nihil desa berstatus tertinggal. Desa berstatus berkembang sebanyak 90, desa berstatus maju 231, dan desa berstatus mandiri sebanyak 95.
Pelaksana tugas Bupati Bogor, Iwan Setiawan, mengapresiasi capaian tersebut. Sebab kepala daerah Kabupaten Bogor juga turut mendapat penghargaan dari Mendes PDTT atas komitmennya memajukan desa-desa.
Sebelumnya, Iwan Setiawan juga menerima penghargaan Nomor Induk Berusaha tertinggi ke-3 Jawa Barat, pada awal bulan ini dalam acara West Java Investment Summit. Dalam agenda tersebut, diselenggarakan juga deklarasi bersama komitmen dukungan pemanfaatan dan pengembangan energi baru terbarukan serta penurunan emisi gas rumah kaca.


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Aloysius Widiyatmaka

Komentar

Komentar
()

Top