Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Berpotensi Menguat Lanjutan

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi melanjutkan penguatannya, hari ini (11/6). Pelaku pasar tengah menantikan hasil rapat bank sentral Amerika Serikat (AS) atau the Fed.

Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana melihat pergerakan IHSG hari kedua pekan ini bakal dipengaruhi fluktuasi nilai tukar rupiah dan harga komoditas dunia. Karenanya, IHSG dalam perdagangan, Selasa (11/6), bergerak kembali menguat dengan level support 6.861 dan resistance 6.929.

Sebelumnya, IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (10/6) sore, ditutup menguat dipimpin oleh saham- saham sektor infrastruktur.

IHSG ditutup menguat 23,59 poin atau 0,34 persen ke posisi 6.921,54. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 0,91 poin atau 0,10 persen ke posisi 884,84.

"Pelaku pasar berhati- hati dikarenakan menantikan keputusan suku bunga acuan bank sentral AS The Fed pekan ini," sebut Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas di Jakarta.

Di sisi lain, rilisnya data ketenagakerjaan AS, yang mana data non farm payroll (NFP) AS pada Mei 2024 naik 272.000 pekerjaan lebih tinggi dari 165.000 lapangan kerja pada April 2024 dan jauh melebihi ekspektasi pasar sebesar 185.000.

NFP merupakan laporan penggajian sektor tenaga kerja di AS di luar pertanian, yang mana sekitar 80 persen tenaga kerja AS yang tercatat bekerja di bidang manufaktur, konstruksi, dan barang.

Dengan demikian, kuatnya data tersebut membuat pasar semakin pesimis terhadap pemangkasan suku bunga The Fed mengecil artinya dapat memberikan indikasi data pekerjaan AS terbaru memungkinkan tingkat suku bunga The Fed lebih tinggi akan lebih lama.

Dari dalam negeri, Bank Indonesia (BI) dalam surveinya menyebut Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Mei 2024 sebesar 125,2 atau menurun dibandingkan bulan sebelumnya yang sebesar 127,7.


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Muchamad Ismail, Antara

Komentar

Komentar
()

Top