
Berkostum “Halloween,” Petugas TPS Diapresiasi
Petugas TPS Kota Bogor berkostum pesta topeng yang “mengerikan.”
Foto: ANTARA/Shabrina ZakariaTAK hanya menyalurkan hak demokrasi, Pilkada kali ini ternyata juga bisa menjadi ajang kreativitas. Itulah yang dilakukan petugas Tempat Pemungutan Suara (TPS) Kota Bogor. Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Sugiarto mengapresiasi para petugas yang berseragam Halloween tersebut. Menurutnya, ini kostum unik.
Mereka bertugas di TPS 05, di RW 05, Kelurahan Kebon Kalapa. Kota Bogor. Bima Arya mengatakan berdasarkan penuturan para petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), konsep ini dipilih untuk meningkatkan partisipasi politik anak muda dan ibu-ibu.
Para petugas KPPS di TPS 05 Kelurahan Kebon Kalapa menyambut para pemilih yang datang menggunakan kostum seperti drakula. Bahkan beberapa anak didandani seperti hantu tuyul. Di dalam TPS, terdapat kardus yang dibentuk menjadi gedung tua. Di bagian tengah antara meja pendaftaran dan meja bilik suara, terdapat peti mati berwarna hitam.
- Baca Juga: Sekda DKI Optimistis Mampu Lestarikan Budaya Betawi
- Baca Juga: Jakarta Harapkan Kemajuan Industri Fesyen
“Kita apresiasi kreasi mereka yang unik, makanya dikunjungi. Jadi, perlu kreativitas untuk mendatangkan orang ke bilik suara. Ini unik,” kata Bima Arya. Sementara itu, Ketua RW 05 Ribut Sudarsono menyebutkan, ada 437 pemilih yang terdaftar di TPS 05 Kebon Kalapa. Mereka berasal dari tiga RT.
Dia menjelaskan, TPS 05 tidak mengeluarkan banyak biaya untuk menghiasi TPS dengan konsep halloween. Lantaran sebagian besar barang yang digunakan berasal dari barang bekas seperti kardus dan plastik. “Tujuannya untuk menarik pemilih, dan berdampak bagus,” ujarnya.
Bahkan, Camat dan Kapolsek Bogor Tengah, Ribut, ikut turun dan mempromosikan TPS tersebut, hingga dikunjungi jajaran Forkopimda Kota Bogor dan Wamendagri. “Ini sudah kita persiapkan empat hari sejak Minggu,” ucapnya.
Sementara itu, untuk hasil hitung cepat Pilkada Kota Bogor, pasangan Dedie A Rachim-Jenal Mutaqin sementara memperoleh 38,45 persen. Kemudian, Atang Trisnanto-Annida Allivia 26,53 persen. Sedangkan Sendi Fardiansyah-Melli Darsa 10,04 persen. Sendi adalah eks sespri istri Presiden ke-7 Joko Widodo, Iriana.
Untuk Pilkada Kabupaten Bogor, paslon Rudy Susmanto-Ade Ruhandi unggul dengan 73,45 persen. Lainnya untuk pasangan Bayu Syahjohan-Musyafaur Rahman. Ant/G-1
Berita Trending
- 1 Kemenag: Kuota 1.838 Jemaah Haji Khusus Belum Terisi
- 2 Kabupaten Meranti mulai laksanakan Program Makan Bergizi Gratis
- 3 Klasemen Liga 1 Setelah Laga-laga Terakhir Putaran ke-23
- 4 Pram-Rano Akan Disambut dengan Nuansa Betawi oleh Pemprov DKI
- 5 Dirut BPJS: Syarat Kepesertaan JKN Bukan untuk Mempersulit Jemaah Haji
Berita Terkini
-
Monas Ditutup untuk Umum Saat Acara Pelantikan Kepala Daerah
-
Hasil Liga Champions: AC Milan dan Atalanta Tersingkir, Bayern Lolos Dramatis
-
Feyenoord Singkirkan AC Milan
-
Ternyata Lansia Masih Boleh Olahraga Malam, Asalkan yang Aman dan Bermanfaat
-
Jangan Gegabah, Puasa Intermiten Ternyata Dapat Berpengaruh pada Tumbuh Kembang Remaja