Bawaslu Terima 1.271 Laporan Dugaan Pelanggaran
Temuan dugaan pelanggaran -- Ketua Bawaslu Rahmat Bagja (tengah), Anggota Bawaslu Herwyn J H Malonda (kanan) dan Direktur Tipidum Bareskrim Polri Brigjen Pol Djuhandhani Rahardjo Puro memaparkan sejumlah temuan dugaan pelanggaran Pemilu 2024 di Jakarta, (27/2).
Djuhandhani menjelaskan laporan tersebut terakumulasi hingga 26 Februari 2024 dengan rincian 149 dalam proses kajian,108 dihentikan, dan 65 kasus ditangani oleh kepolisian, baik di Bareskrim maupun di Polda jajaran.
"Sampai dengan saat ini terhadap 65 kasus tersebut, 16 perkara masih dalam proses penyidikan, 12 perkara dihentikan atau di-SP3. Kemudian 37 perkara ini sudah tahap 2 dan sudah ada, berapa sudah vonis dan inkrah," kata Djuhandhani di Gedung Badan Pengawas Pemilu RI, Jakarta, Selasa.
Djuhandhani mengatakan bahwa angka tersebut menunjukkan penurunan dibandingkan saat Pemilu 2019. Menurut dia, pada 2019 terdapat 314 perkara yang naik sampai tahap 2.
Redaktur : Sriyono
Komentar
()Muat lainnya