Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Batasi Anak Main Gadget, Ikuti 6 Saran Ahli untuk Orangtua dan Guru

Foto : ANTARA/Rosa Panggabean

Seorang anak bermain ponsel.

A   A   A   Pengaturan Font

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan agar anak-anak usia sekolah (5-17 tahun) membatasi waktu bermain gawai untuk rekreasi.

Catherine Draper, University of the Witwatersrand

Berapa banyak waktu yang dihabiskan anak Anda untuk melihat layar kaca hari ini?

Jawabannya kemungkinan besar tergantung pada usia mereka, kelas berapa mereka di sekolah, dan aturan apa yang Anda terapkan di rumah tentang waktu penggunaan layar kaca. Namun kenyataannya, bagi anak-anak dan remaja yang tumbuh sebagai "penduduk melek digital", hampir tidak mungkin bagi mereka untuk membayangkan hidup tanpa layar dalam bentuk apa pun.

Perangkat seperti ponsel, laptop, dan tablet telah ada di mana-mana sebagai alat hiburan dan pendidikan di sebagian besar belahan dunia. Hal ini membuat para orang tua, wali, guru, dan peneliti bertanya-tanya apakah layar itu baik atau buruk bagi anak-anak.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan agar anak-anak usia sekolah (5-17 tahun) membatasi waktu bermain gawai untuk rekreasi. Rekomendasi pemakaian gawai untuk anak usia dua hingga empat tahun adalah tidak lebih dari satu jam waktu layar per hari (lebih sedikit lebih baik); mereka juga menyarankan bahwa anak-anak yang lebih muda dari dua tahun seharusnya tidak memiliki waktu layar.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : -
Penulis : -

Komentar

Komentar
()

Top