Bapanas Prioritaskan Intervensi Harga Pangan di Timur Indonesia
Direktur Pengendalian Kerawanan Pangan Bapanas Sri Nuyanti (tengah) menyaksikan pemberian paket intervensi pengendalian kerawanan pangan berupa kornet sapi, ikan sarden, bihun jagung, kacang hijau, minyak goreng dan garam beryodium di Kota Jayapura, Papua.
Dijelaskan, bantuan intervensi pengendalian kerawanan pangan merupakan salah satu bentuk bantuan yang disalurkan pemerintah melalui Badan Pangan Nasional.
Pemerintah, lanjut Nurhayati, melalui penugasan Badan Pangan Nasional kepada Bulog sudah menggelontorkan bantuan pangan (Banpang) beras sebanyak 10 kg per KPM. Meski begitu, dia tidak menyebutkan secara rinci jumlah bantuan yang telah disalurkan.
"Intervensi pengendalian kerawanan pangan ini berupa paket bantuan pangan pendamping. Kan beras sudah dapat 10 kg, selanjutnya kami berikan paket intervensi pengendalian kerawanan pangan berupa kornet sapi, ikan sarden, bihun jagung, kacang hijau, minyak goreng dan garam beryodium," terang Nuryanti.
Dikatakannya, intervensi pengendalian kerawanan pangan itu menjadi salah satu upaya mendorong percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem menuju 0 persen pada 2024 sesuai arahan Presiden Joko Widodo yang tertuang dalam Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 4 Tahun 2022 tentang Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem.
Melalui Inpres Presiden itu, baik gubernur dan bupati/wali kota ditugaskan untuk mengoordinasikan dan memimpin secara langsung upaya percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem di wilayahnya masing-masing.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya