![Banyuwangi Punya De Djawatan Benculuk](https://koran-jakarta.com/images/article/phpzjgs91_resized.png)
Banyuwangi Punya De Djawatan Benculuk
![Banyuwangi Punya De Djawatan Benculuk](https://koran-jakarta.com/images/article/phpzjgs91_resized.png)
Hawa pantai dengan karakter pasir berwarna gelap ini begitu segar, banyak pohon Palem di sekitar lokasi yang menambah kesejukan udara saat angin berhembus. Tak jauh dari area kuliner, terdapat sebuah galeri yang digunakan untuk memajang sejumlah lukisan karya seniman lokal. Pengunjung juga dapat menemukan sejumlah spot foto yang menarik, seperti ayunan, papan penunjuk, atau bibir pantai dengan bebatuan yang menghadap ke Pulau Bali.
Bagi para orang tua juga tidak perlu khawatir, ombak pantai ini cukup bersahabat sehingga anak-anak dapat bermain air dengan aman. Ingin berkuda menyusur pantai, atau naik perahu ke Pulau Santen, pengunjung dapat melakukannya dengan menyewa dengan harga yang cukup terjangkau. Untuk masuk ke lokasi, pengunjung tidak ditarik biaya, hanya cukup membayar dua ribu rupiah untuk parkir kendaraan roda dua, dan lima ribu rupiah untuk mobil.
Untuk mencapai Pantai Cacalan cukup mudah, dari arah pusat Kota Banyuwangi ambil jalan menuju Pelabuhan Ketapang, setelah melewati Pasar Kampung Arab dan Pertigaan Lampu Lalu Lintas Sukowidi, kita akan menemukan SPBU di kiri jalan, lalu putar balik untuk masuk ke gapura atau pintu masuk Pantai Cacalan yang ada di kanan jalan. Setelah sekitar 100 meter kita akan sampai di Pantai Cacalan. Bagi para backpacker yang ingin berhemat, dapat memanfaatkan jasa taksi daring atau ojek daring, dan angkot jurusan Terminal Brawijaya- Pelabuhan Ketapang.SB/E-3
Komentar
()Muat lainnya