![Banyuwangi Punya De Djawatan Benculuk](https://koran-jakarta.com/images/article/phpzjgs91_resized.png)
Banyuwangi Punya De Djawatan Benculuk
![Banyuwangi Punya De Djawatan Benculuk](https://koran-jakarta.com/images/article/phpzjgs91_resized.png)
Namun, tentu tidak semua orang memiliki waktu yang cukup menjelajah ke pelosok-pelosok kabupaten terluas di Pulau Jawa ini, setidaknya membutuhkan waktu sekitar tiga jam untuk mencapai lokasi-lokasi tersebut. Nah, bagi wisatawan yang tetap ingin menikmati sensasi bahari sambil sekadar bersantai, tanpa banyak menyita waktu, bisa mencoba datang ke Pantai Cacalan.
Sebagaimana Hutan De Djawatan Benculuk, Pantai Cacalan adalah salah satu destinasi yang dekat dengan pusat Kota Banyuwangi. Tempat wisata yang terletak di di Sukowidi, Desa Klatak, Kecamatan Kalipuro, ini, bersebelahan dengan Pantai Boom, hanya membutuhkan waktu sekitar 20 menit dari pusat kota.
Meski destinasi ini telah lama menjadi tempat berwisata bagi masyarakat Banyuwangi, namun keberadaan Pantai Cacalan bagi wisatawan terbilang masih baru karena promosi maupun fasilitas dan sarana penunjangnya belum lama ini dilengkapi. Pantai Cacalan mulai dikenal oleh wisatawan saat Pantai Boom ditutup beberapa waktu yang lalu untuk proyek pembangunan dermaga. Pergelaran tahunan "Banyuwangi Jazz Festival" yang digelar tahun lalu, ikut mengangkat popularitas tempat ini.
Banyak yang bisa dinikmati, wisatawan dapat langsung melihat keindahan panorama Selat Bali, lengkap dengan sosok lanskap Pulau Dewata dengan Gunung Agung yang menjulang dari kejauhan. Selain berbagai aktivitas menyenangkan seperti memancing, dan berenang, letak lokasi yang berada di sisi Timur Pulau Jawa menjadikan Pantai Cacalan sebagai lokasi yang tepat untuk menyaksikan matahari terbit.
Tak heran, banyak warga maupun wisatawan yang sejak subuh telah datang untuk menikmati pesona "Sun Rise of Java". Sekadar duduk di pasir pantai yang lembut sambil menikmati teh atau cokelat hangat yang dijajakan kedai-kedai yang telah buka sejak pagi, akan menjadi pengalaman tersendiri.
Halaman Selanjutnya....
Komentar
()Muat lainnya