Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Banyaknya Pasien Korona Meninggal saat Isoman, Pemda DIY Bentuk Satgas Khusus

Foto : Istimewa

Meninggal saat isoman.

A   A   A   Pengaturan Font

Menurut Sri Sultan, penanganan pasien Covid-19 di DIY selama ini sudah dilakukan sesuai standar dan sudah dilakukan pemberian terapi tambahan untuk kasus yang berat. Berdasarkan data yang dihimpun, dari total kasus kematian akibat Covid-19, yakni 2.780 orang, sebanyak 195 atau 7% kasus meninggal tidak diketahui tempatnya, lalu sebanyak 695 atau 25% kasus meninggal di rumah atau isoman, dan 1.890 atau 68% meninggal di rumah sakit.

"Penyebab tingginya kasus kematian akibat Covid-19 di DIY dikarenakan beberapa alasan. Pertama, karena pasien meninggal mempunyai komorbid dan sudah berusia lanjut. Kedua, karena tidak mendapatkan oksigen, ketiga pasien belum mendapatkan vaksinasi. Alasan lainnya, karena pasien mengalami gejala ringan yang berkembang menjadi berat tetapi tidak terpantau optimal karena isolasi mandiri," papar Sri Sultan.

Selain pembentukan satgas, upaya lain yang dilakukan Pemda DIY untuk menekan angka kematian akibat Covid-19 secara keseluruhan di antaranya, meningkatkan pengawasan pada pasien dengan gejala ringan. Apabila pasien sudah lansia atau mempunyai komorbid akan dirujuk untuk dirawat di rumah sakit. Selain itu, dilakukan pula upaya peningkatan akses layanan rujukan dengan meningkatkan kapasitas dan kualitas pelayanan di rumah sakit rujukan Covid-19.

"Kami juga berupaya meningkatkan pasokan dan ketersediaan oksigen bagi rumah sakit rujukan, melakukan rekrutmen tenaga relawan, serta mengoptimalkan masyarakat untuk memanfaatkan shelter untuk isolasi. Kami memberikan edukasi kepada masyarakat untuk tidak isolasi di rumah. Shelter-shelter sudah tersedia tetapi baru dimanfaatkan sekitar 60%. Upaya terakhir, meningkatkan cakupan vaksinasi Covid-19 maupun distribusi obat-obatan," papar Sri Sultan.

Ditemui usai rakor, Sekretaris Daerah DIY, Kadarmanta Baskara Aji mengatakan, kesimpulan dari banyaknya kasus pasien meninggal dunia saat menjalani isoman dikarenakan tidak dalam pengawasan tenaga kesehatan. "Isoman tanpa pengawasan ternyata cukup memprihatinkan. Oleh karena itu, tadi direkomendasikan agar para isoman bisa kita geser ke shelter, atau justru kalau memang saturasinya sudah cukup rendah, maka sebaiknya masuk rumah sakit yang ada," katanya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Eko S

Komentar

Komentar
()

Top