![Banyak yang Melarang, ChatGPT Justru Bisa Dukung Riset dan Pendidikan](https://koran-jakarta.com/images/article/banyak-yang-melarang-chatgpt-justru-bisa-dukung-riset-dan-pendidikan-230330103038.jpg)
Banyak yang Melarang, ChatGPT Justru Bisa Dukung Riset dan Pendidikan
![Banyak yang Melarang, ChatGPT Justru Bisa Dukung Riset dan Pendidikan](https://koran-jakarta.com/images/article/banyak-yang-melarang-chatgpt-justru-bisa-dukung-riset-dan-pendidikan-230330103038.jpg)
Etika dan batas-batas penggunaan ChartGPT perlu kita perkenalkan kepada para mahasiswa.
ChatGPT dikhawatirkan meningkatkan plagiarisme dan mengancam integritas akademik. Tapi ternyata AI sudah mulai digunakan di bidang kesehatan.
Budiman Minasny, University of Sydney; Dian Fiantis, Universitas Andalas, dan Wirastuti Widyatmanti, Universitas Gadjah Mada
Banyak sekolah dan universitas terkemuka di dunia, termasuk di Prancis, Inggris dan Amerika Serikat melarang penggunaan ChatGPT dalam proses belajar mengajar.
Mereka khawatir bahwa penggunaan ChatGPT akan meningkatkan potensi plagiarisme dan dikhawatirkan mengancam integritas akademik. Tapi, kecerdasan buatan telah mulai digunakan dalam bidang kesehatan, keperawatan, dan diperdebatkan kegunaaanya dalam sains.
Jika kita lihat dari perspektif yang berbeda, ada banyak hal yang dapat kita manfaatkan dari kemuktahiran kecerdasan buatan (artificial intelligence, AI) untuk mempermudah pekerjaan kita di dunia akademik. Misalnya, para dosen bisa memperkenalkan ChatGPT di dalam kelas sekaligus mengedukasi mereka untuk lebih bijak dalam penggunaannya.
ChatGPT juga bisa kita gunakan untuk mendukung penelitian.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : -
Komentar
()Muat lainnya