Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Kinerja Perseroan - Laba Bersih Bank Mandiri Tumbuh 49,5 Persen

Bank Mandiri Siap Bagikan Dividen Rp9,28 Triliun

Foto : ANTARA/SIGID KURNIAWAN

DIREKSI BARU - Direktur Utama PT Bank Mandiri Tbk, Kartika Wirjoatmodjo bersama dua direktur baru, Alexandra Askandar (kiri) dan Agus Dwi Handaya (tengah) usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Jakarta, Rabu (21/3). RUPST mengangkat empat direksi baru yakni Panji Irawan sebagai Direktur Keuangan, Donsuwan Simatupang sebagai Direktur Ritel, Agus Dwi Handaya sebagai Direktur Kepatuhan dan Alexandra Askandar sebagai Direktur Hubungan Kelembagaan, sementara itu disetujui juga pembagian dividen sebesar 45 persen dari total laba 2017 yang sebesar 20,6 triliun rupiah.

A   A   A   Pengaturan Font

Seluruh dividen yang akan diterima oleh para pemegang saham Bank Mandiri adalah 45 persen atau sebesar 9,28 triliun rupiah (199,03 rupiah per lembar saham) dari laba bersih 2017.

JAKARTA - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) siap membagikan dividen pada para pemegang saham sebesar 9,28 triliun rupiah. Perseroan pun telah mendapatkan persetujuan untuk hal tersebut dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST).

Direktur Utama Bank Mandiri, Kartika Wirjoatmodjo, mengatakan seluruh dividen yang akan diterima oleh para pemegang saham adalah 45 persen atau sebesar 9,28 triliun rupiah (199,03 rupiah per lembar saham) dari laba bersih 2017. Komposisi dividen tersebut yakni 30 persen dari laba bersih 2017, serta pemberian dividen tambahan sebesar 15 persen.

Sisa 55 persen dari laba bersih 2017 disetujui sebagai laba ditahan. "Penetapan besaran dividen tersebut telah memperhatikan kebutuhan likuiditas Perseroan, dalam mengembangkan bisnis ke depan, serta sebagai bentuk apresiasi perseroan kepada pemegang saham atas kepercayaan dan dukungannya," ungkap dia di Jakarta, Rabu (21/3).

Pada 2017, laba bersih Bank Mandiri tumbuh 49,5 persen year on year (yoy) atau tercatat sebesar 20,6 triliun rupiah. Pertumbuhan laba bersih menyusul konsistensi Perseroan dalam memperbaiki kualitas aset produktif dan meningkatkan fungsi intermediasi. Pencapaian tersebut didorong oleh kenaikan pendapatan bunga bersih (NII) sebesar 0,6 persen menjadi 54,8 triliun rupiah dan peningkatan pendapatan atas jasa (fee based income) sebesar 16,4 persen menjadi 23,3 triliun rupiah.

Kinerja tersebut juga ditopang oleh pertumbuhan penyaluran kredit sebesar 10,2 persen menjadi 729,5 triiliun rupiah pada akhir tahun lalu. Pembiayaan produktif berkontribuai paling besar yakni 74,7 persen dari total portofolio. Seluruh pencapaian tersebut pun berhasil mendongkrak nilai aset Bank Mandiri menjadi 1.124,7 triliun rupiah pada akhir tahun lalu.
Halaman Selanjutnya....

Penulis : Yuni Rahmi

Komentar

Komentar
()

Top