Bank Kesulitan Salurkan Kredit
Wimboh Santoso, Ketua Dewan Komisioner OJK
"Kita tidak memiliki masalah likuiditas. Itu semua by design, bukan by change. Pada 2020, pemerintah juga menempatkan uangnya di sektor perbankan sekitar 66 triliun rupiah sebagai deposit money di bank. Itu semua adalah koordinasi kebijakan antara fiskal, moneter, dan sektor keuangan, dan kita masih terus menjaga dan memastikan perbankan memiliki cukup likuiditas untuk disalurkan," kata Wimboh.
Terkait lesunya permintaan, Wimboh menilai pemerintah dan otoritas terus berupaya memberikan stimulus agar permintaan masyarakat meningkat melalui berbagai insentif kebijakan dan relaksasi.
Bunga Turun
Sementara itu, PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) memutuskan untuk menurunkan Suku Bunga Dasar Kredit (SBDK) untuk seluruh segmen, yaitu korporasi, ritel, mikro, KPR dan non-KPR sebesar 150 bps-325 bps mulai 28 Februari 2021.
Direktur Utama BRI, Sunarso, dalam pernyataan di Jakarta, kemarin, mengatakan kebijakan penurunan suku bunga kredit ini merupakan bagian dari upaya untuk mendukung percepatan pemulihan ekonomi nasional, seiring kelanjutan tren penurunan suku bunga acuan oleh Bank Indonesia.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya