
Banjir di 20 Ruas Jalan Jakut Telah Surut
Relawan PMI Jakarta Utara bersama petugas mengevakuasi warga yang terdampak banjir di Cilincing, Jakarta Utara, Rabu (29/1).
Foto: ANTARA/HO-PMI JakutJAKARTA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyatakan banjir yang terjadi di 20 ruas jalan di Jakarta Utara telah surut pada Rabu malam sekitar pukul 22.00 WIB.
"Jalan yang tadinya tergenang banjir sudah surut mulai dari Jalan Mangga, Jalan Keramat Raya, Jalan Mangga Ujung, Jalan Komplek Uka, Jalan Bhayangkara, Jalan Camar dan Jalan Kramat Jaya Raya, di Kelurahan Tugu Utara, Kecamatan Koja," kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) BPBD DKI Jakarta, Mohamad Yohan di Jakarta, Rabu.
Kemudian, Jalan Yos Sudarso Raya dan Jalan Gaya Motor 1 di Kelurahan Sungai Bambu, Jalan Kalibaru Barat 1, Jalan RE Martadinata di samping rel Terminal Tanjung Priok dan Jalan Raya Sulawesi, Tanjung Priok.
- Baca Juga: Ini Info Terbaru Soal Banjir Jakarta
- Baca Juga: 8 Korban Kebakaran Glodok Plaza Tak Teridentifikasi
Sejumlah ruas jalan di Kecamatan Kelapa Gading juga telah surut mulai dari Jalan Boulevard Raya, Jalan Boulevard Utara, Jalan Kelapa Hybrida Raya, Jalan Pegangsaan Dua (Green Hill), Jalan Boulevard Barat Raya, Jalan Kelapa Nias Raya, Pelabuhan Nizam Zachman, dan Jalan Pluit Dalam, Kelurahan Penjaringan.
Sementara untuk daerah yang masih tergenang, yakni Jalan Muara Baru di depan Pluit Selatan View, Penjaringan dengan ketinggian air sekitar 20 sentimeter (cm).
Selanjutnya, ada empat RT di Jakarta Utara yang masih terendam banjir, yakni Kelurahan Rorotan ada satu RT dan Kelurahan Semper Barat ada tiga RT dengan ketinggian banjir mencapai 40 hingga 55 cm.
Kemudian untuk pengungsi di Jakarta Utara yang terdampak banjir ada 500 jiwa yang berasal dari 169 kepala keluarga yang saat ini mengungsi di Depo BCC Cilincing.
BPBD DKI Jakarta telah menyalurkan sejumlah bantuan ke Kelurahan Semper Barat Cilincing berupa air mineral, makanan siap saji, selimut, paket sandang,sarung, terpal, perlengkapan keluarga dan perlengkapan anak.
BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat.
"Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," kata dia.
Berita Trending
- 1 Soal Penutupan TPA Open Dumping, Menteri LH: Ada Tahapan Sebelum Ditutup Total
- 2 Rekrutmen Taruna TNI 2025 Sudah Dibuka, Ini Link Pendaftaran dan Syaratnya
- 3 Pemerintah Kota Banjarmasin-Kemenkum Perkuat Sinergi Layanan Kekayaan Intelektual
- 4 Wakil Bupati Belitung Timur Menyarankan Warga Bayar Zakat di Pertengahan Ramadan
- 5 Jadwal Liga 1 Indonesia Pekan ke-26: Jamu Persik, Persib Berpeluang Jaga Jarak dari Dewa United
Berita Terkini
-
Korsel Berencana Kembangkan Mesin Pesawat Canggih
-
Rossa Akan Gelar Konser Spesial Bertajuk Here I Am Mei Mendatang
-
Pemilu Serentak Diusulkan Dipisah Nasional dan Lokal, Ini Akan Memperkuat Sistem Presidensial
-
Prajurit TNI Tempati Jabatan Sipil Harus Pensiun, jika Berbisnis Dilarang Gunakan Fasilitas Negara
-
Kemendagri Minta Pemda Laporkan Kesiapan Anggaran PSU pada Jumat Ini