Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Bangganya Jenderal Bintang Dua Kopassus Pada Anak Buahnya: Tanpa Sebutir Peluru Kalian Dapatkan 6 Senjata Api KKB

Foto : Istimewa

Pangdam Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Ignatius Yogo Triyono memberikan penghargaan kepada 10 personel jajarannya yang berhasil mendapatkan 6 pucuk senjata milik KKB Papua.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Jenderal bintang dua Kopassus yang saat ini bertugas sebagai Pangdam Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Ignatius Yogo Triyono sangat bangga kepada beberapa personel anak buahnya. Bagaimana tidak, enam personel TNI ini berhasil dapatkan enam senjata milik Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) tanpa meletuskan satu peluru pun.

Bahkan, anggota KKB berhasil dilumpuhkan. Dan yang membanggakan tak ada korban jiwa yang jatuh.

"Tanpa sebutir peluru dan korban jiwa, kalian telah mendapatkan 6 senjata api," kata Jenderal Yogo, seperti dikutip dari keterangan tertulis Penerangan Kodam Cendrawasih yang diterima Koran Jakarta, Minggu (12/9).

Masih mengutip keterangan Penerangan Kodam Cendrawasih, pada hari Kamis (9/9) bertempat di Makodam XVII/Cenderawasih, Jayapura, Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Ignatius Yogo Triyono secara langsung memberikan penghargaan dan tali asih kepada 6 personel Deninteldam XVII/Cenderawasih. Mereka berhasil mendapatkan 1 pucuk senjata api. Penghargaan serupa juga diberikan kepada 4 orang Babinsa Koramil 1715-05/Batom Kodim 1715/Yahukimo yangberhasil menangkap 2 orang KST atau KBB beserta 5 pucuk senjata api.

Orang nomor satu di Kodam Cendrawasih ini pun menyampaikan ucapan selamat kepada kesepuluh prajurit Kodam XVII/Cenderawasih yang berprestasi mendapatkan senjata api dan menangkap anggota KST tanpa kontak tembak serta tanpa korban jiwa. Jenderal Yogo juga menyampaikan bahwa Kasad Jenderal TNI Andika Perkasa memberikan apresiasi terhadap prestasi yang membanggakan tersebut.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Agus Supriyatna

Komentar

Komentar
()

Top