Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Bandara Kolkata akan Menggunakan Kendaraan Listrik dan Energi Terbarukan

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Bandara ini bekerja menuju rencana ambisius untuk mengurangi jejak karbonnya dengan tidak hanya secara bertahap menghentikan kendaraan bertenaga diesel di wilayah operasionalnya dengan kendaraan listrik tetapi juga memproduksi semua listrik yang mereka butuhkan dari sumber terbarukan.

Langkah ini bertujuan untuk membuat bandara lebih patuh terhadap karbon dan membuat pemangku kepentingan lainnya mengurangi jejak karbon mereka. "Bandara Kolkata saat ini memenuhi Level-2. Ambisi kami adalah untuk mencapai tingkat 4+ yang telah dicapai oleh bandara Delhi dan Hyderabad. Ini akan membutuhkan partisipasi semua pemangku kepentingan dalam memastikan bahwa operasi kami berubah menjadi hijau, "kata Direktur Bandara Kolkata C Pattabhi.

Proyek paling ambisius yang dicanangkan adalah meningkatkan pembangkit listrik tenaga surya bandara dari 17 MW sekarang menjadi 57 MW dengan menambah pembangkit 40 MW di lahan milik bandara di Badu, Madhyamgram, 24 Parganas Utara. Fasilitas tersebut saat ini menampung radar sekunder yang berfungsi sebagai cadangan jika radar utama di bandara Kolkata tidak berfungsi. Biaya proyek pada 200 hektar dipatok pada Rs 270 crore. Dari kapasitas terpasang saat ini, 15 MW di darat dan 2 MW di atap gedung bandara.

"Pemasangan akan memakan waktu sekitar enam bulan. Bandara akan mengadakan perjanjian dengan WBSEDCL sehingga kelebihan daya dapat disuntikkan ke jaringan perusahaan distribusi dan bandara dapat memanfaatkan daya darinya ketika tenaga surya tidak tersedia. 'Manfaat pengukuran bersih' akan memerlukan izin dari Komisi Pengaturan Listrik Benggala Barat," kata seorang pejabat.


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Zulfikar Ali Husen

Komentar

Komentar
()

Top