Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus
Penemuan Terkenal

Balok Bersusun, Permainan Konstruksi Paling Terkenal

Foto : afp/ Jonathan NACKSTRAND
A   A   A   Pengaturan Font

Meskipun asal usulnya amat sederhana, seorang tukang kayu bernama Ole Kirk Christiansen berhasil menciptakan salah satu permainan konstruksi paling terkenal di dunia yaitu Lego. "Batu bata" plastik kecil berwarna yang awalnya terbuat dari kayu yang diciptakannya hingga mencapai tingkat kesempurnaan dan saat ini kita dapat membuat kreasi yang paling rumit dan menakjubkan dengannya.

Meskipun asal usulnya amat sederhana, seorang tukang kayu bernama Ole Kirk Christiansen berhasil menciptakan salah satu permainan konstruksi paling terkenal di dunia yaitu Lego. "Batu bata" plastik kecil berwarna yang awalnya terbuat dari kayu yang diciptakannya hingga mencapai tingkat kesempurnaan dan saat ini kita dapat membuat kreasi yang paling rumit dan menakjubkan dengannya.

Seorang tukang kayu amat sederhana asal Denmark, Ole Kirk Christiansen, yang meninggal pada 11 Maret 1958, berkat usaha dan kegigihan sepanjang hidupnya pada akhirnya menjadi pencipta brilian salah satu permainan paling terkenal dan paling banyak diikuti di dunia yaitu Lego yang sangat terkenal.

Ole dan putra sulungnya, Godtfred, mampu menciptakan permainan menghibur berdasarkan batu bata plastik kecil yang saling bertautan yang jika dihubungkan mampu membentuk struktur tak terbatas dan menakjubkan.

Pencipta "batu bata" kecil ini lalu menamai karyanya dengan mencampurkan kata Denmarkleg godt(bermain dengan baik) yang kemudian menjadi salah satu merek mainan konstruksi paling sukses yaitu Lego.

Namun masih ada rasa penasaran lain mengenai nama ini. Mungkin kebetulan atau mungkin karena visi bisnis yang baik, katalegoternyata diterjemahkan ke dalam bahasa Latin yang artinya "menyatukan".
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Ilham Sudrajat

Komentar

Komentar
()

Top