Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Badan Energi Dunia Peringatkan Ancaman Resesi Usai OPEC+ Pangkas Produksi

Foto : Istimewa

Ilustrasi OPEC+.

A   A   A   Pengaturan Font

OPEC+ pada pekan lalu mengumumkan akan memangkas produksi harian sebesar 2 juta barel yang disebutnya demi mengimbangi ketidakpastian ekonomi dan pasar minyak global.

Angka itu menjadi pemangkasan terbesar aliansi dari Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan sekutu yang dipimpin oleh Rusia itu sejak 2020, sekaligus berpotensi menerbangkan harga minyak dunia.

Sekretaris Jenderal OPEC Haitham Al Ghais membela keputusan OPEC+, dengan mengatakan bahwa aliansi itu berusaha untuk memberikan keamanan dan stabilitas ke pasar energi.

Tak butuh waktu lama, Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden pada hari Selasa (11/10) berjanji memberikan konsekuensi kepada untuk Arab Saudi setelah pengumuman 'merugikan' OPEC+.

Pernyataan Biden muncul sehari setelah Senator Demokrat Bob Menendez, ketua Komite Hubungan Luar Negeri Senat, mengatakan AS harus segera membekukan semua kerja sama dengan Arab Saudi, termasuk penjualan senjata kepada kerajaan.
Halaman Selanjutnya....


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Suliana

Komentar

Komentar
()

Top