Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Australia Banyak Bantu Pencegahan Korupsi di RI

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Pemerintah Australia sudah banyak membantu dalam pencegahan korupsi di Indonesia, khususnya di sektor Sumber Daya Alam (SDA) serta korupsi untuk investigasi finansial. Ke depan akan ditingkatkan bagaimana upaya mencegah terjadinya korupsi di sektor swasta.

"Pembahasan terkait korupsi di sektor swasta. Indonesia dan Australia akan meneken kesepakatan dagang yang besar yaitu Ekonomi Komprehensif Indonesia-Australia (IA-CEPA) sehingga masalah korupsi di sektor swasta menjadi perhatian Kedutaan Australia di Indonesia," kata Wakil Ketua KPK, Laode M Syarief, di Jakarta, Senin (18/2).

Laode mengatakan itu, seusai bertemu dengan Duta Besar Australia untuk Indonesia, Gary Quinlan. Pertemuan ini merupakan kelanjutan kerja sama antara Pemerintah Australia dan Indonesia melalui KPK.

Laode mengatakan korupsi di sektor swasta biasanya terjadi saat pihak swasta berusaha melakukan tindakan korupsi berupa suap untuk mendapatkan kemudahan berusaha di Indonesia. Dengan adanya kerja sama dengan pemerintah Australia ini diharapkan semua investasi Australia yang masuk di Indonesia dapat berinvestasi dengan baik.

Melihat, tingginya Indeks Persepsi Korupsi (IPK) atau Corruption Perception Index (CPI) Australia yang mencapai angka delapan, Laode menuturkan hal ini dikarenakan Australia telah memiliki pelayanan masyarakat yang sudah baik dibandingkan di Indonesia. "Jadi uang-uang suap pelican itu sudah sangat jarang terjadi," katanya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Yolanda Permata Putri Syahtanjung

Komentar

Komentar
()

Top