Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Aster Panglima TNI Ingatkan Prajurit Harus Bisa Menjadi Pemimpin dan Pemikir, Demi Keberhasilan Tugas

Foto : istimewa

Pembekalan pembinaan teritorial kepada anggota Satgas Yonif 512/QY, bertempat di Mako Yonif 512/QY, Kota Malang, Jawa Timur, pekan lalu.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Asisten Teritorial (Aster) Panglima TNI, Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya memberikan pembekalan pembinaan teritorial (Binter) kepada anggota Satgas Yonif 512/QY, bertempat di Mako Yonif 512/QY, Kota Malang, Jawa Timur, pekan lalu.

Menurut siaran persya, Aster Panglima TNI menyampaikan pembekalan ini bertujuan menekankan pentingnya pemahaman tugas pokok dan kesiapan menghadapi berbagai ancaman di perbatasan kepada anggota Satgas Yonif 512/QY yang akan melaksanakan tugas Operasi Pamtas RI-PNG.

"Pembekalan ini sangat penting karena kalian akan berangkat Satgas Pamtas RI-PNG dan akan melakukan latihan terlebih dahulu di Batujajar," ujarnya.

"Binter merupakan fungsi utama TNI dalam mencapai tugas pokok, kalian harus memahami dan melaksanakan pengamanan perbatasan dengan baik," papar Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya.

Lebih lanjut Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya menegaskan naluri tempur setiap personel Yonif 512/QY harus diasah melalui latihan di Batujajar.

"Sebagai prajurit TNI, kalian jangan lengah dan harus selalu siaga walaupun dalam penugasan kalian sebagai insan teritorial. Dalam medan operasi, setiap prajurit harus bisa menjadi pemimpin dan pemikir demi keselamatan serta keberhasilan tugas," tegasnya.

Aster Panglima TNI juga mengingatkan pentingnya mengetahui dan mengantisipasi kerawanan di daerah operasi serta menjaga nama baik TNI.

"Hindari pelanggaran illegal logging, peredaran miras, dan penyelundupan satwa liar serta kriminal lainnya," pungkasnya.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Marcellus Widiarto

Komentar

Komentar
()

Top