Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
PREDIKSI RUPIAH

Aset Mata Uang Berisiko Diminati

Foto : ANTARA/Akbar Nugroho Gumay

RUPIAH TERAPRESIASI - Seorang teller menghitung uang rupiah dan dollar Amerika Serikat di salah satu kantor cabang Bank Mandiri, Jakarta, Senin (7/1). Dalam perdagangan kemarin, rupiah ditutup menguat 1,26 persen menjadi 14.085 rupiah per satu dollar AS.

A   A   A   Pengaturan Font

Jakarta - Pergerakan pasar keuangan pada awal pekan ini dipengaruhi oleh harapan positif mengenai perkembangan negosiasi dagang antara Amerika Serikat (AS) dengan Tiongkok. Kondisi tersebut membuat rupiah berada pada posisi positif. Seperti diketahui, pergerakan nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, Senin (7/1) sore, menguat sebesar 180 poin dari sehari sebelumnya menjadi 14.090 rupiah per dollar AS.

"Harapan kedua negara itu mencapai kesepakatan mengenai perdagangan memicu minat terhadap aset mata uang berisiko, dan berdampak pada apresiasi rupiah," kata Kepala Riset Monex Investindo Futures, Ariston Tjendra di Jakarta, kemarin. Di sisi lain, lanjut dia, apresiasi rupiah juga terbantu oleh pernyataan Ketua Federal Reserve Jerome Powell bakal fleksibel pada kenaikan suku bunga sekaligus mengindikasikan sikap dovish.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top