AS, PBB, NATO, dan Organisasi Dunia Kecam Referendum Palsu
Foto : Istimewa
"Referensi palsu" adalah "ilegal dan tidak sah," kata NATO pada hari Kamis.
OSCE, yang memantau pemilihan, mengatakan hasilnya tidak akan memiliki kekuatan hukum karena tidak sesuai dengan hukum Ukraina atau standar internasional dan wilayahnya tidak aman.
Baca Juga :
AS Kembalikan 38 Relik Kuno Asal Tiongkok
Tidak akan ada pengamat independen, dan sebagian besar penduduk sebelum perang telah melarikan diri.
Halaman Selanjutnya....
Editor : Fiter Bagus
Penulis : Mafani Fidesya
Komentar
()Muat lainnya