Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Benda Sejarah

AS Kembalikan Artefak Budaya Kamboja

Foto : AFP

Repatriasi Benda Budaya l ­PM Kamboja, Hun Manet, memberi penghormatan di depan artefak Khmer yang dikembalikan dari AS di Istana Perdamaian di Phnom Penh pada Kamis (22/8). Artefak yang dikembalikan berupa sejumlah patung Buddha dan Hindu yang diperdagangkan dari para kolektor dan museum di AS.

A   A   A   Pengaturan Font

"Rakyat Kamboja bangga dan gembira atas kembalinya harta nasional yang mewakili jiwa dan identitas leluhur kita, di bawah payung perdamaian dan pembangunan," ujar dia.

Ketika Kamboja dilanda perang saudara dan genosida oleh rezim Khmer Merah pada tahun 1970an, ribuan barang antik dijarah dan dijual melalui pedagang di Thailand dan Hong Kong kepada pembeli kaya dan museum di Eropa dan AS.

Mendiang penyelundup barang antik asal Inggris, Douglas Latchford, dianggap bertanggung jawab atas sebagian besar perdagangan peninggalan Kamboja.

Latchford meninggal pada tahun 2020 saat menunggu persidangan di AS atas tuduhan perdagangan seni, dan keluarganya telah bekerja sama dengan pihak berwenang untuk membantu mengembalikan banyak barang antik Khmer.

"Artefak-artefak ini dikembalikan dari berbagai koleksi seperti dari keluarga Lindemann, Jim Clark, Museum Seni Metropolitan di New York, dan kolektor pribadi lainnya di AS," ungkap Kementerian Kebudayaan dan Seni Rupa Kamboja.AFP/Xinhua/I-1


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top