AS Keluarkan Pedoman Baru untuk Interaksi dengan Taiwan

WASHINGTON DC - Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat (AS) merilis pedoman baru untuk interaksi pemerintah dengan Taiwan guna mendorong kontak yang lebih dekat dan memperdalam hubungan tidak resmi antara kedua negara demokrasi, di tengah meningkatnya agresi Tiongkok di wilayah tersebut.

Pernyataan itu hanya berbicara secara umum tentang pedoman itu, yang diedarkan di antara institusi-institusi pemerintah tetapi tidak dirilis ke publik. Taiwan menyambut baik pengumuman itu.

"Kami menyambut baik dorongan tersebut. Menunggu kesempatan untuk menggunakan peluang baru untuk bekerja sama guna memperdalam hubungan," tulis utusan Taiwan untuk AS di Twitter pada Sabtu (10/4)

Kerja sama AS dan Taiwan semakin berkembang dalam bidang kesehatan global, ekonomi, dan keamanan regional. Bulan lalu, AS dan Taiwan menandatangani kesepakatan kerja sama penjaga pantai.

Kementerian Luar Negeri menilai pedoman itu konsisten dengan kebijakan Satu Tiongkok. Dikatakan bahwa meliberalisasi kontak dengan Taiwan konsisten dengan Taiwan Relations Act dan pernyataan kebijakan lain yang dikenal sebagai tiga Komunike Bersama AS-Tiongkok dan Enam Jaminan.

AS telah lama menyatakan bahwa kebijakan "Satu Tiongkok" yang dijunjungnya "berbeda" dari prinsip "Satu Tiongkok." AS tidak pernah mendukung klaim kedaulatan Partai Komunis Tiongkok atas Taiwan.

Pedoman baru dikeluarkan sewaktu Kongres AS memperkenalkan undang-undang guna mengekang pengaruh global Tiongkok yang semakin meluas. Usul bipartisan "Undang-Undang Persaingan Strategis 2021" menyatakan bahwa tidak boleh ada pembatasan terhadap interaksi pejabat AS dengan mitra mereka dari Taiwan. VoA/I-1