Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Hubungan Bilateral

AS Ajak Tiongkok Mulai Bahas Pengurangan Risiko Senjata Nuklir

Foto : AFP/HANDOUT/NATURE COMMUNICATIONS

AS dan Tiongkok mengadakan pembicaraan pertama mereka mengenai pengendalian senjata nuklir dalam hampir lima tahun pada 6 November.

A   A   A   Pengaturan Font

AS dan Tiongkok mengadakan perundingan militer selama dua hari di Washington pekan lalu, yang merupakan keterlibatan terbaru mereka sejak setuju untuk melanjutkan hubungan militer-ke-militer.

Dalam laporan tahunannya mengenai militer Tiongkok pada bulan Oktober, Pentagon mengatakan Tiongkok memiliki lebih dari 500 hulu ledak nuklir yang beroperasi dan mungkin akan memiliki lebih dari 1.000 hulu ledak pada tahun 2030.

AS mempunyai persediaan sekitar 3.700 hulu ledak nuklir, dan sekitar 1.419 hulu ledak nuklir strategis.

Sementara itu, Russia mengatakan pihaknya tidak akan membahas pengendalian senjata nuklir dengan AS karena negara tersebut mendukung Ukraina.

Menlu Russia, Sergei Lavrov, mengatakan tidak mungkin membahas pengendalian senjata nuklir dengan AS tanpa mempertimbangkan situasi di Ukraina, dan menuduh Washington mencari dominasi militer.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top