Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Ajaran Filsafat

Apakah Lao Tzu Sang Pendiri Ajaran Taoisme?

Foto : afp/ Bertha WANG
A   A   A   Pengaturan Font

Ketika Dinasti Tang berkuasa, Taoisme yang mengajarkan perdamaian dan kehar­monisan menjadi agama resmi negara se­telah sempat dilarang pada masa Dinas­ti Qin. Pada masa kini, ajaran ini diakui sebagai filsafat, agama, dan menjadi me­masuki dalam budaya populer melalui film.

Ketika Dinasti Tang berkuasa, Taoisme yang mengajarkan perdamaian dan keharmonisan menjadi agama resmi negara setelah sempat dilarang pada masa Dinasti Qin. Pada masa kini, ajaran ini diakui sebagai filsafat, agama, dan menjadi memasuki dalam budaya populer melalui film.

Dari legenda yang berkembang, Lao Tzu adalah seorang filsuf Tiongkok yang dianggap sebagai pendiri sistem filsafat Taoisme melalui tulisan berjudul Tao-Te-Ching. Lao Tzu yang disebut lahir pada 500 sebelum masehi (SM) paling dikenal sebagai penulis Laozi, karya yang menggambarkan pemikirannya. Karya itu kemudian diberi judul ulang Tao-Te-Ching yang diterjemahkan sebagai "Jalan Kebajikan" atau "Karya Klasik Jalan dan Kebajikan."

Laman World History menyebut nama Lao Tzu bukanlah nama pribadi, melainkan gelar kehormatan yang berarti "Orang Tua" atau "Guru Tua".

Lao Tzu merupakan gabungan dari banyak filsuf yang berbeda. Sejarawan Will Durant dalam Our Oriental Heritage (2014) menulis bahwa Lao Tzu, filsuf pra-Konfusianisme yang terbesar, lebih bijaksana daripada Teng Shih. "Ia memahami kebijaksanaan dalam keheningan dan hidup hingga usia lanjut, meskipun kita tidak yakin apakah ia hidup sampai usia tua," ungkap Durant.

Durant mengungkapkan konsensus ilmiah tentang historisitas Lao Tzu ia disebut karakter fiktif yang diciptakan untuk mewujudkan konsep orang bijak. Pada saat yang sama, menurut tradisi Tiongkok, ia adalah tokoh sejarah yang sebenarnya. Dalam Taoisme religius, ia dipahami sebagai dewa. Jika ia memang ada, ia diperkirakan hidup pada abad ke-6 SM.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top