Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Alat untuk Diagnosis Infeksi Bakteri

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Dengan menggunakan biosensor yang kecil dan murah, para peneliti di Universitas British Columbia Okanagan, berhasil mengembangkan perangkat diagnostik yang mampu menyediakan diagnosis terhadap infeksi bakteri kepada para praktisi kesehatan.

Keuntungan terbesar dalam perangkat diagnostik yang dikembangan oleh para ilmuwan ini adalah sisi kepraktisan dan hasil yang begitu singkat. Hasil diagnosis hanya berselang sepersekian detik, hampir bersamaan saat itu juga.

Selain para peneliti di UBC Okanagan, perangkat ini juga merupakan hasil kerjasama dengan para peneliti di University of Calgary. Alat ini mampu memberikan hasil yang akurat dan andal dalam waktu singkat.

Keunggulan ini tentu merupakan sebuah kemajuan yang sangat berarti. Yakni jika dibandingkan dengan perangkat lama yang biasanya membutuhkan waktu dua hingga lima hari memperoleh hasil pengujian infeksi dan kerentanan antibiotik.

"Kemajuan dalam teknologi mikrofluida lab-on-a-chip memungkinkan kami untuk membangun perangkat yang lebih kecil dan lebih rumit. Di mana dalam ruang penelitian medis perangkat ini dapat memberikan lebih banyak informasi untuk praktisi perawatan kesehatan dan pengambilan sampel yang kurang invasif dari pasien," jelas Mohammad Zarifi , seorang asisten profesor di UBC Okanagan.

Menurut statistik perawatan kesehatan, setiap jam keterlambatan dalam perawatan antibiotik maka akan meningkatkan angka kematian hampir delapan persen. Angka kematian tersebut dikarenakan komplikasi infeksi dalam aliran darah.

Zarifi, dan kelompok penelitiannya di Laboratorium Rekayasa Mikroelektronika dan Sensor Tingkat Lanjut milik Fakultas Teknik, menguji perangkat mereka dengan melacak jumlah bakteri yang ada dalam berbagai sampel dalam berbagai skenario. Skenario tersebut benar-benar dirancang hingga menyerupai hal apa yang biasa ditemui di laboratorium mikrobiologi klinis.

Dengan mengirimkan sinyal gelombang mikro melalui sampel, perangkat dengan cepat dan akurat menganalisis dan kemudian menghasilkan profil bakteri yang ada. Alat diagnostik tidak hanya menyediakan alat diagnostik yang cepat, dan tanpa kontak untuk analisis klinis tetapi juga melangkah lebih jauh, kata Zarifi.

"Perangkat ini mampu mendeteksi bakteri dengan cepat dan juga menyaring interaksi bakteri tersebut dengan antibiotik," tambahnya. "Hasil gabungan memberi praktisi perawatan kesehatan lebih banyak informasi daripada yang saat ini tersedia, membantu mereka bergerak maju untuk menentukan perawatan yang akurat," tambah Zarifi

Biosensor ini, menurut Zarifi adalah langkah maju yang signifikan dalam meningkatkan alur kerja pengujian kerentanan antibiotik yang kompleks dan menyediakan deteksi bakteri yang cepat dan otomatis serta menyaring proliferasi bakteri sebagai respons terhadap antibiotik. nik/berbagai sumber/E-6

Komentar

Komentar
()

Top