![Aksi Protes Dekat Kedubes AS di Libanon Diwarnai Kekerasan](https://koran-jakarta.com/images/article/php8dzqm__resized.jpg)
Aksi Protes Dekat Kedubes AS di Libanon Diwarnai Kekerasan
![Aksi Protes Dekat Kedubes AS di Libanon Diwarnai Kekerasan](https://koran-jakarta.com/images/article/php8dzqm__resized.jpg)
Protes di Beirut l Demonstran berkumpul dekat kantor Kedutaan Besar Amerika Serikat di Awkar, Beirut, Libanon, Minggu (10/12). Mereka memprotes pernyataan pengakuan Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel oleh Presiden AS, Donald Trump, pada Rabu (6/12) pekan lalu.
"Kami berharap semuanya bisa mereda dan kembali ke kehidupan yang normal tanpa kerusuhan dan kekerasan," kata Menhan Lieberman dalam pernyataan yang disiarkan Army Radio.
Sementara itu Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, yang saat itu sedang melakukan kunjungan kenegaraan ke Prancis, menyatakan pembalaan terhadap putusan Trump. "Saya mendengar ada banyak suara kecaman terhadap putusan bersejarah Presiden Trump, namun saya tak mendengar satupun kecaman atas penembakan roket ke wilayah kami dan hal itu amat buruk," kata PM Netanyahu.
Kelompok militan Palestina diduga telah melakukan aksi serangan roket dari perbatasan Jalur Gaza ke arah wilayah Israel pada Jumat (8/12) pekan lalu, atau saat diumumkan hari angkara murka. Atas serangan itu, pihak keamanan Israel telah melakukan aksi balasan yang menyebabkan dua orang anggota militan tewas.
Tak hanya itu karena pihak militer Israel pada Minggu juga dilaporkan telah menghancurkan terowongan yang ada di Jalur Gaza.Rtr/I-1
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya