Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Krisis di Yerusalem I Seorang Tentara Israel Ditusuk di Yerusalem

Aksi Protes Dekat Kedubes AS di Libanon Diwarnai Kekerasan

Foto : REUTERS/Mohamed Azakir

Protes di Beirut l Demonstran berkumpul dekat kantor Kedutaan Besar Amerika Serikat di Awkar, Beirut, Libanon, Minggu (10/12). Mereka memprotes pernyataan pengakuan Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel oleh Presiden AS, Donald Trump, pada Rabu (6/12) pekan lalu.

A   A   A   Pengaturan Font

Libanon, yang saat ini menampung sekitar 450 ribu pengungsi asal Palestina, telah mengecam putusan Trump terkait pengakuan terhadap Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel dan berencana memindahkan kantor Kedubes AS dari Tel Aviv ke kota suci ini. Pekan lalu, Presiden Libanon, Michel Aoun, menyerukan bahwa putusan Trump itu telah mengancam stabilitas regional.

Sementara itu situasi di Jalur Gaza dan Tepi Barat dilaporkan relatif tenang. Aksi protes di dua wilayah Palestina ini pun terlihat mulai meredup. Walau begitu ada laporan yang menyebutkan seorang pria warga Palestina telah menusuk anggota pasukan keamanan Israel yang berada di terminal bus utama di Yerusalem. Akibat penusukan itu, anggota pasukan keamanan Israel dalam keadaan kritis.

Saksi mata menyebutkan penusukan terjadi saat anggota pasukan keamanan Israel mendekati pelaku dengan alat pendeteksi logam di pintu masuk terminal bus. Pelaku penusukan yang berusia 24 tahun, berhasil ditelikung oleh warga yang ada di terminal bis itu.

Seruan Israel

Menyikapi situasi yang terus memanas akibat putusan Trump terhadap Yerusalem, Menteri Pertahanan Israel, Avigdor Lieberman, telah meminta semua pihak agar menahan diri.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat

Komentar

Komentar
()

Top