Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Target “Lifting”

68 Cekungan Potensial Migas Belum Dieksplorasi

Foto : ISTIMEWA

Arifin Tasrif Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Pemerintah optimistis dapat merealisasikan target lifting minyak sebesar 1 juta barel minyak per hari (bph) pada 2030. Pasalnya, di Indonesia masih ada 68 dari 128 cekungan yang berpotensi mengandung minyak dan gas bumi (migas) belum dieksplorasi.

Untuk mengebut target 2030, Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Migas bersama Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) Medco EP Natuna baru saja menemukan tambahan cadangan minyak dan gas bumi (migas) melalui pengeboran Sumur Eksplorasi Terubuk-5 yang berlokasi di Wilayah Kerja South Natuna Sea B.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arifin Tasrif mengatakan, 68 cekungan tersebut sudah dalam perencanaan sehingga dalam waktu beberapa tahun mendatang bisa memiliki data migas akurat yang dapat menjadi daya tarik investor menanamkan investasinya.

"Kita memang punya program jangka panjang supaya bisa me-recover target produksi, target lifting kita. Kita sudah punya program sebetulnya dimana tahun 2030 nantinya kita harus bisa menghasilkan produksi minyak 1 juta barel per hari," ujar Arifin di Jakarta, Rabu (16/9).

Di tengah pandemi ini, lanjut Arifin, lifting migas relatif menurun. Kebutuhan energi juga turun seiring pelambatan kegiatan ekonomi sehingga berbagai situasi tersebut perlu diantisipasi.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top