Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

40 Pemimpin Muda Asean Ikuti Asean Youth Fellowship

Foto : istimewa

Sebanyak 40 pemimpin muda dari 10 negara Asean berkumpul untuk mengikuti Asean Youth Fellowship (AYF) kelima.

A   A   A   Pengaturan Font

Sebanyak 40 pemimpin muda dari 10 negara ASEAN berkumpul untuk mengikuti ASEAN Youth Fellowship (AYF) kelima. Program yang diselenggarakan Singapore International Foundation (SIF) dan National Youth Council (NYC) Singapura tersebut bertujuan untuk mengembangkan dan menghubungkan para pemimpin muda yang sedang berkembang dengan fokus pada kolaborasi sektor publik, swasta, dan masyarakat.

JAKARTA - Sebanyak 40 pemimpin muda dari 10 negara Asean berkumpul untuk mengikuti Asean Youth Fellowship (AYF) kelima. Program yang diselenggarakan Singapore International Foundation (SIF) dan National Youth Council (NYC) Singapura tersebut bertujuan untuk mengembangkan dan menghubungkan para pemimpin muda yang sedang berkembang dengan fokus pada kolaborasi sektor publik, swasta, dan masyarakat.

"Sebagai program kepemimpinan pemuda yang paling terkemuka di kawasan ini, AYF telah berperan penting dalam mempromosikan kolaborasi lintas negara dan peluang pertumbuhan di antara para pemimpin pemuda," ujar Presiden Direktur NYC, David Chua, dalam keterangannya, Jumat (10/11).

David menjelaskan, tema yang diangkat pada tahun ini selaras dengan tema Asean Chairmanship 2023 di Indonesia, yaitu "Asean Matters: Epicentrum of Growth". Program ini membawa para Fellows ke Singapura dan Hanoi, Vietnam, di mana mereka berpartisipasi dalam serangkaian dialog dan diskusi seperti, Dialog Tingkat Menteri dengan Wakil Perdana Menteri dan Menteri Keuangan Singapura, Lawrence Wong.

Dia menambahkan, para fellow berkesempatan untuk berinteraksi dengan para pemuka pemikiran dalam berbagai topik. Beberapa di antaranya, peluang dan tantangan di Asean, membangun generasi muda yang tangguh sebagai pemimpin masa depan, dan kerja sama regional dalam mendorong pertumbuhan regional.

"Dengan meningkatnya ketidakpastian dan ketegangan global, sangatlah penting bagi para pemuda untuk memahami pentingnya dan berupaya menjaga perdamaian dan stabilitas, sehingga kita dapat tumbuh dan berkembang sebagai sebuah kawasan," tandasnya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono
Penulis : Muhamad Ma'rup

Komentar

Komentar
()

Top