Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Bantuan Sosial | BPKP Siap Mengawasi Penyaluran Bansos

2018, BUMDes Pemasok Bansos

Foto : ISTIMEWA

Menteri Sosial, Khofifah Indar Parawansa.

A   A   A   Pengaturan Font

Sementara itu, Menteri Desa Pembanguna Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Eko Putro Sandjojo, mengatakan mulai tahun 2018, sebanyak 5.000 Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) siap menjadi agen dalam memasok dan menyalurkan bansos nontunai.

"Saya senang sekali, dengan adanya kesepakatan tersebut kami dibantu oleh Kemensos untuk menambah aktivitas ekonomi di desa, utamanya melalui BUMDes," kata Eko.

Menurut Eko, dengan adanya e-Warong, maka 22 ribu BUMDes berpotensi mengambil peran dalam penyuplai sekaligus distributor bansos pangan dan nontunai lainnya. Setidaknya hingga saat ini, akan ada 5.000 BUMDes dari 22.000 BUMDes yang ada, telah siap menjadi mitra dalam penyaluran bantuan nontunai di 2018. "Jumlahnya akan terus bertambah seiring dengan dilakukannya pembinaan dan pendampingan terhadap BUMDes," jelasnya.

Sekjen Kemendes PDTT, Anwar Sanusi, menambahkan, secara umum BUMDes akan diminta untuk menjadi semacam agen untuk menyalurkan bantuan pemerintah nontunai. "Peran BUMDes sebagai out taker-nya. Beras dan telur dari produksi lokal di desa-desa," jelas Anwar.

Artinya, lanjut dia, BUMDes akan membeli dari masyarakat desa, kemudian setelah itu menyalurkan kepada kelompok penerima. BUMDes diharapkan mampu menjalankan peran ganda sebagai supplier dan distributor sekaligus.
Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top