![12 Warga Bekasi Terdiagnosa Difteri](https://koran-jakarta.com/images/article/phpgzx_x_resized.jpg)
12 Warga Bekasi Terdiagnosa Difteri
![12 Warga Bekasi Terdiagnosa Difteri](https://koran-jakarta.com/images/article/phpgzx_x_resized.jpg)
pasien difteri lPetugas memeriksa pasien suspect difteri yang baru masuk, di Ruang Isolasi Rumah Sakit Umum Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis (7/12). Provinsi Banten merupakan salah satu Provinsi yang mengalami Kejadian Luar Biasa (KLB). Penyakit difteri yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan, yakni penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri.
Pemprov Jawa Barat melakukan antisipasi penyebaran difteri.
BEKASI - Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Jawa Barat, mencatat sebanyak 12 warganya didiagnosis mengalami penyakit mematikan difteri atau gangguan selaput lendir di bagian hidung dan tenggorokan.
"Pasien tersebut kita deteksi pada kurun waktu Januari hingga pekan pertama Desember 2017," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Dezi Syukrawati, di Bekasi, Kamis (7/11().
Menurut dia, daerah lain penyakit ini bisa mengakibatkan kematian karena berpotensi mengganggu saluran pernapasan serta pencernaan pasiennya.
Gejala penyakit yang rutin terjadi adalah demam tinggi, hilangnya nafsu makan dan hidung kerap mengeluarkan lendir. "Penyakit ini menyerang selaput lendir pada bagian hidung dan tenggorokan yang disebabkan oleh kuman," katanya.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : M Husen Hamidy
Komentar
()Muat lainnya